Penjual Bakso Dikarungi Tiga Orang Tidak Dikenal

Samarinda, nomorsatukaltim.com - Warga di Jalan Ring Road, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, digegerkan dengan hilangnya seorang pria penjual bakso keliling secara misterius. Dari informasi yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian, diduga kalau penjual bakso bernama Daryanto (39) itu diculik oleh sejumlah orang tidak dikenal. Peristiwa ini terjadi pada Senin (15/11/2021) malam tadi, sekitar pukul 21.00 WITA. Tutu (30) istri Daryanto, saat ditemui di Mako Polsek Sungai Kunjang, menyampaikan, bahwa suaminya itu telah diculik oleh tiga orang pria tidak dikenal. "Sekitar satu jam lalu hilangnya, kata warga di situ ada yang lihat kalau suami saya mukanya dikarungi terus dibawa sama tiga orang," ungkapnya. Informasi yang masih simpang siur kebenarannya tersebut, didapatkan Tutu dari warga setempat. Yang mengaku melihat suaminya dibawa oleh tiga orang dengan mengendarai motor. Sementara wajahnya ditutupi dengan karung. "Ada orang di lokasi kejadian, dia bilang sama saya ya begitu. Saya juga belum tahu itu benar atau tidak. Soalnya suami saya juga sudah tidak bisa ditelepon lagi sampai sekarang ini," imbuhnya. Disampaikan lebih lanjut oleh Tutu, bahwa dirinya mendapatkan informasi hilangnya sang suami, setelah salah satu pelanggan bakso menghubunginya. "Saya ditelepon sama orang, dibilang kalau suami saya gak ada. Rombongnya ditinggal. Ditanya ada pulang ke rumah atau nggak. Tapi ngga ada pulang dari berangkat sore tadi," ucapnya. Setelah menerima informasi tersebut, Tutu lantas pergi ke lokasi, tempat terakhir kali suaminya terlihat berjualan. Setibanya di sana, sudah banyak polisi maupun warga yang berkumpul mengitari rombong bakso yang ditinggal pergi oleh Daryanto. "Saya gak tau ada masalah apa, suami saya ini tertutup. Nggak ada cerita punya masalah utang atau apa. Jadi masih bingung juga hilangnya ini," terang Tutu dengan tatapan kosong. Hingga berita ini ditulis, polisi masih melakukan penyelidikan terkait hilangnya Daryanto. Sementara itu, dari hasil pantauan di lokasi kejadian nampak rombong Daryonto tengah terparkir di pinggir jalan. Di atas rombong tersebut terdapat dua mangkok bakso yang tengah disiapkan. Serta satu mangkok lainnya nampak tergeletak di aspal seperti habis terjatuh. Tidak jauh dari rombong, ada sepasang sendal milik Daryanto. Dugaan sementara Daryanto menjadi korban penculikan. Pasalnya dari penelusuran polisi di sekitar tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan keberadaan Daryanto. Kembali disampaikan Tutu, sudah 10 tahun pasangan suami istri ini berjualan bakso. Daryanto jualan berkeliling sedangkan dirinya berjualan dari rumah. "Suami saya biasa berangkat sore, pulangnya nggak nentu tapi pasti malam. Kalau terakhir pergi tadi Pukul 15.00 WITA. Saya lupa juga terakhir tadi pakai pakaian warna apa," ucapnya. Tutu mengaku memiliki firasat buruk sejak beberapa hari belakangan sebelum suaminya menghilang. "Kayak firasat jelek saja. Suami saya ini sudah jadi pendiam mulai saat punya anak pertama," lanjutnya. Setelah memberikan keterangan kepada media ini, nampak Tutu dibawa oleh polisi masuk ke dalam ruang penyidik guna dimintai keterangan lebih lanjut. Namun sebelumnya, dia berharap agar suaminya lekas ditemukan dan pulang dalam keadaan selamat. Hingga berita ini diterbitkan, nampak rombong bakso milik Daryanto telah dibawa ke Mako Polsek Sungai Kunjang. Sedangkan pihak Polsek Sungai Kunjang masih belum bisa dimintai keterangan. (aaa)

Sumber: