Sebelum Ke Papua, KONI Kaltim Vaksinasi 125 Atlet

Sebelum Ke Papua, KONI Kaltim Vaksinasi 125 Atlet

Samarinda, nomorsatukaltim.com- KONI Kaltim kembali melakukan vaksinasi terhadap 125 atlet proyeksi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, yang akan berlangsung Oktober 2021 mendatang. Sebagai salah satu syarat utama menjalani pertandingan. Bahkan untuk masuk wilayah Papua. Pun dengan syarat penerbangan.

Sebelumnya, April lalu KONI Kaltim juga sudah melakukan vaksin tahap awal. Atlet yang tengah menjalani pemusatan latihan daerah (puslatda) itu wajib tervaksin terlebih dulu sebelum bertolak ke Bumi Cendrawasih, minimal vaksin dosis pertama. "Hari ini sebanyak 125 atlet yang melakukan vaksin. Vaksinasi ini adalah syarat utama ikuti PON. Minimal satu kali, bagus kalau sudah dosis lengkap. Kita juga maksimalkan supaya semua atlet bisa tervaksin lengkap," kata Firmanuddin, kordinator vaksin KONI Kaltim, Senin (23/8) kemarin. Vaksin yang dilangsungkan di sekretariat KONI Kaltim jalan Kesuma Bangsa Samarinda itu menggunakan vaksin jenis moderna. Vaksin baru yang kemudian memunculkan kendala tersendiri bagi atlet Kaltim. Karena sebelumnya beberapa atlet ada yang sudah melakukan vaksin mandiri dengan vaksin jenis sinovac. Menanggapi hal itu, Firmanudin bilang akan mengupayakan sebelum keberangkatan seluruh atlet dan ofisial tetap bisa tervaksin lengkap. Mau jenis apapun. Mengingat juga terdapat dua cabor yang akan melangsungkan pertandingan lebih awal dari jadwal pembukaan PON. "Infonya sinovac baru ada lagi bulan September. Tentu saja ini jadi satu kendala tersendiri. Terkait dengan stok vaksin yang baru tersedia akhir September. Sementara pada tanggal 23 September cabor kita sudah ada baseball dan polo air yang melakukan pertandingan lebih awal. Tapi tetap kita upayakan sebelum keberangkatan bisa terpenuhi vaksinansi atlet tersebut" pungkasnya. Di sampaikan Firman, sebanyak 16 atlet, 3 pelatih dan satu manajer tim baseball Kaltim akan berangkat pada 20 September. Artinya program vaksin memang wajib di selesaikan sebelum keberangkatan. Di sisi lain semua atlet cukup terbiasa dengan protokol kesehatan yang sudah menjadi gaya hidup. Selain wajib menggunakan masker di luar jam latihan, mereka sangat menjaga jarak. Pun saat sebelum latihan, wajib mencuci tangan maupun menggunakan hand sanitizer. (frd/fdl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: