Mahulu Masih Terapkan PPKM Level 3

Mahulu, nomorsatukaltim.com – Meskipun angka jumlah kasus paparan COVID-19 masih tinggi, Mahulu masih terus menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.

“Saat ini di Mahulu masih menerapkan PPKM level 3. Dengan lebih memperketat akses keluar-masuk orang bepergian ke wilayah Mahulu,” jelas Ketua Tim Gerak Cepat (TGC) COVID-19 Mahulu, drg Agustnus Teguh Santoso, yang juga Kepala Dinas Kesehatan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Kadiskes P2KB) Mahulu kepada Harian Disway Kaltim dan Nomorsatukaltim.com, Kamis (5/8/2021). Data terakhir kasus COVID-19 di Mahulu, kata Teguh Santoso, jumlah kasus aktif dirawat mencapai 577 kasus per 3 Agustus 2021. Kasusnya masih naik dari awal Juli sampai awal Agustus ini. “Karena itu diharapkan semua kampung untuk meningkatkan PPKM mikro dengan meningkatkan kedisiplinan dalam pelaksanaan Prokes (protokol kesehatan) 5M,” urainya. Dia juga mengimbau warga agar segera melakukan vaksinasi, dengan menghubungi petugas kesehatan setempat. Juga agar warga cepat memeriksakan diri bila timbul gejala pilek, batuk, demam, kepala pusing, badan lemas dan sakit, hilang indera penciuman, dan pengecap. “Jangan sampai sudah sesak napas baru periksa. Tak usah takut mengikuti 3T (tracing, testing, treatment),” ucapnya. “Tidak bisa menganggap sepele batuk pilek atau demam pada masa pandemi ini. Semakin cepat terdeteksi semakin cepat diberi obat yang spesifik, semakin besar angka kesembuhannya,” tandasnya. (imy/zul)

Sumber: