Balitbangda Buat Terobosan

Balitbangda Buat Terobosan

Samarinda, nomorsatukaltim.com - Badan Pengembangan dan Penelitian Daerah (Balitbangda) Kaltim, membentuk lahan 682 meter persegi menjadi The Mountain of Innovation Sciences and Research Area Network atau disingkat The Mountain of Isran.

Peresmian berlangsung tepat di belakang Kantor Bawaslu Kaltim Jalan MT. Haryono, Samarinda, baru-baru ini. Usai meresemikan, Gubernur Kaltim, Isran Noor mengatakan gagasan ini menjadi salah satu bukti Kaltim mampu melakukan inovasi, apalagi setiap tahun Kaltim menyelenggarakan penjaringan penilaian inovasi OPD Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota dan banyak penghargaan tingkat nasional yang diperoleh Kaltim. ”Groundbreaking ini bisa menjadi sebuah perocontohan, paling tidak bisa sebagai inisial dalam rangka untuk pengembangan inovasi tekhnologi, terutama dalam hal menyanktu pelestarian plasma nutfah dan lingkungan di Kalimantan Timur,” kata Isran. Sementara itu, Kepala Balitbangda Provinsi Kaltim Abdullah Sani menjelaskan, awal terbentuk The Mountain Of Isran ini pihak melihat ada lahan kosong yang tidak dimanfaatkan dibelakang Kantor Bawaslu. Kemudian, pihaknya langsung menghubungi Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaltim untuk mengukur dan mengambil alih lahan tersebut dan diikuti persetujuan Gubernur. “Jadi inovasi yang kami buat ini untuk riset dan penelitan serta pengembangan kearifan lokal, bahkan ini yang membuat semuanya merupakan seluruh pegawai Balitbangda dan tidak menggunakan pihak ketiga. Semoga ini bisa jadi percontohan di Kaltim seperti disampaikan Pak Gubernur tadi, “jelas Sani. Abdullah Sani juga menuturkan, kedepan tempat ini akan dijadikan wadah wisata, dengan memberi daya tarik adanya keberadaan kolam berbagai ikan dan berbagai hewan lain, serta beberapa tanaman asli dari Kalimantan Timur yang juga bermanfaat untuk penelitian. The Mountain of Isran yang telah ditandatangani oleh Gubernur Kaltim Isran Noor, Abdullah Sani berjanji akan menjalankan dan menindaklanjuti apa yang sudah diamanahkan oleh Gubernur, untuk menjadikannya sebagai wadah pusat riset segala hal yang terkait dengan keanekaragaman dan kekhasan plasma lokal. "Kami akan terus berupaya membangun sinergitas, seperti saat ini mewacanakan keanekaragaman dan kekhasan plasma lokal," pungkasnya.(Adv/top)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: