Seleksi Usai, ABTI Kaltim Kantongi Atlet Proyeksi PON

Samarinda, nomorsatukaltim.com- Pengprov Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Kaltim telah usai menggelar seleksi atlet hingga empat tahap. Nama-nama atlet potensial sudah didapat. Tinggal menjalani tes fisik pada akhir bulan Juni 2021 ini sebagai syarat akhir sebelum menjalani pemusatan latihan. ABTI sendiri memiliki target tinggi di ajang PON XX Papua.

Rencana matangnya, pemusatan latihan ABTI Kaltim akan berlangsung di Jawa Tengah. Dengan tujuan sekaligus mengikuti beberapa pertandingan yang diselenggarakan disana. Uji tanding itu sengaja digelar dan diikuti oleh beberapa daerah yang sengaja diundang dalam pertandingan tersebut. Ketua ABTI Kaltim, Suryadi Gunawan kepada nomorsatukaltim.com menuturkan persiapan yang dijalani selama masa pandemi ini memang kurang maksimal. Makanya di sisa waktu jelang PON ini. Dirinya berharap kepada atletnya untuk berlatih maksimal dengan cara try out dan uji tanding itu. "Kami sudah selesaikan seleksi internal tahap empat. Sudah kita dapatkan nama –nama atlet yang terpilih untuk mengisi tim yang akan bertanding di PON. Tinggal tes fisik pada 25-26 Juni nanti. Setelah itu kita akan Try Out sekaligus pemusatan latihan," katanya, Kamis 17 Juni 2021. Try out di Purwokerto, Jawa Tengah pada minggu kedua bulan Juli nanti sekaligus pemusatan latihan. Karena akan dirangkai dengan beberapa uji coba melawan tim-tim terbaik di Jawa. “Sedang kami persiapkan segala kebutuhannya, termasuk ijin dari KONI Kaltim sudah kita dapatkan," imbuhnya. Suryadi menambahkan tim bola tangan Kaltim setidaknya mampu mempertahankan prestasi apik yang telah diukir pada Pra PON lalu. Meski nyatanya tidak jadi try out ke luar negeri. Yang sebelumnya keukeuh diperjuangkan untuk bisa ke Thailand. Sebagai pusat bola tangan Asia Tnggara. "Kita mau ABTI Kaltim paling tidak mempertahankan prestasi Pra PON 2019 lalu. Dengan tim putri meraih emas dan putra dapat medali perak. Tapi kita optimis tim putra mampu memaksimalkannya nanti di PON. Kita doakan supaya bisa medali emas," beber mantan pegulat profesional Kaltim ini. (frd/fdl)

Sumber: