PBI PPU Diharapkan Mampu Memajukan Usaha BUMDes

PBI PPU Diharapkan Mampu Memajukan Usaha BUMDes

PPU, nomorsatukaltim.com - Perserikatan BUMDes Indonesia (PBI) Penajam Paser Utara (PPU) terbentuk. Diharapkan lembaga ini dapat mengambil peran dalam memajukan kesejahteraan.

Pemkab dan instansi terkait memfasilitasi pembentukan perserikatan tingkat kabupaten ini April lalu. Agar menjadi wadah komunikasi hingga advokasi pengelola BUMDes. "Semoga rapat pembentukan PBI ini menelurkan kepengurusan yang mampu memajukan BUMDes," ujar Kabid Pemberdayaan, Kelembagaan dan Sosbudmas Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Penajam Paser Utara I Gusti Putu Agus Dharma, Senin, (17/5/2021). Beberapa tahun belakangan Pemkab memang sedang konsen dalam mendukung kemajuan BUMDes di 30 desa yang ada. Salah satu bentuknya adalah melakukan pendampingan teknis. Termasuk memprioritaskan BUMDes dalam pengelolaan sumber daya di desa. Menurutnya, pembangunan desa bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dan penanggulangan kemiskinan. Sampai ke pemenuhan kebutuhan dasar, pembangunan sarana dan prasarana, pengembangan potensi lokal, dan pamanfaatan SDA. "Termasuk pemanfaatan lingkungan secara berkelanjutan dengan mengutamakan kebersamaan dan kekeluargaan, sedangkan BUMDes merupakan salah satu instrument untuk mencapai semua tujuan itu," imbuh Gusti. Sementara Ketua II PBI Penajam Paser Utara0 Herly First Ayu Octavera mengatakan, rencana pembentukan PBI PPU sudah diwacanakan sejak tiga bulan lalu. Hanya saja karena pandemi, baru bisa direalisasikan. Adapun susunannya, Ketua I PBI PPU adalah Dwi Prasetyawan, Ketua II Herly First Ayu Octavera, Sekretaris Ina Ulfa, dan Bendahara Sunarti. PBI Kabupaten PPU perlu dibentuk karena lembaga ini berfungsi sebagai wahana komunikasi, informasi, representasi, konsultasi, fasilitasi, dan advokasi bagi pengelola BUMDes. Untuk tugas PBI, lanjut Ayu, antara lain memfasilitasi sinergitas antarpengelola BUMDes dalam pemenuhan sumber daya. Mewakili pengelola BUMDes dalam berbagai forum penentuan kebijakan ekonomi. "Kemudian membina dan memberdayakan pengelola BUMDes, termasuk meningkatkan efisiensi pengelolaan BUMDes, memacu tumbuh kembangnya kewirausahaan bagi pengelola BUMDes," tutup dia. (rsy/boy)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: