Kunjungan Wisata Membaik

TANJUNG REDEB, DISWAY- Kunjungan wisatawan di Kabupaten Berau mulai membaik, setelah dihantam badai pandemik COVID-19 di tahun 2020. Baik wisatawan domestik maupun mancanegara.

Berdasarkan data Bidang Bina, Sarana Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau tahun 2020, total keseluruhan 127.396 pengunjung. Jumlah itu, mengalami penurunan signifikan dibandingkan tahun 2019, yakni 285.880 kunjungan. Namun, per Maret 2021 kunjungan perlahan tumbuh positif sebanyak 13.345 pengunjung. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau, Masrani mengatakan, faktor menurunnya kunjungan wisatawan ke Kabupaten Berau disebabkan merebaknya virus dari Wuhan, Tiongkok. Terutama kunjungan wisatawan mancanegara. “Benar, terjadi penurunan kunjungan dari luar negeri ke Berau, berkaitan dengan virus corona,” katanya kepda Disway, Rabu (14/4). Kondisi itu, membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau mengambil langkah menutup sejumlah destinasi wisata, seperti Pulau Kakaban, Pulau Sangalaki dan Labuan Cermin di Kecamatan Bidukbiduk. Tujuannya, menekan angka penyebaran COVID-19. “Sebab, wisata itu selalu ramai, sehingga dilakukan penutupan sementara agar tidak terjadi lonjakan kasus COVID-19,” terangnya. Dia berharap, kunjungan wisata tahun 2021 kembali normal sepenuhnya. Sehingga, geliat pengembangan pariwisata dalam mengdongkrak pendapatan daerah dapat tercapai. “Karena pemulihan wisata butuh waktu hingga beberapa bulan kedepan. Tidak bisa instan. Tapi tetap optimistis terealisasi,” harapnya. Pihaknya berharap pandemik COVID-19 segera berlalu agar aktivitas ekonomi masyarakat kembali bergeliat, seiring meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan nantinya. “Itu harapan kami. Karena banyak ekonomi yang terdampak pandemik, terutama sektor pariwisata,” tandasnya. */PLP/JUN

Sumber: