Bupati: Tak Ada yang Dianaktirikan

TANJUNG REDEB, DISWAY - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2022 tingkat kecamatan berakhir di Kecamatan Kelay. Bupati Berau Sri Juniarsih mengatakan, setiap usulan prioritas yang telah disampaikan pemerintah kampung sebisa mungkin akan segera direalisasikan.

Dikatakan Bupati perempuan pertama Berau itu, dari 13 kecamatan dan 100 kampung, ada ribuan usulan yang disampaikan untuk bisa direalisasikan pada tahun 2022 mendatang. Hanya saja, keuangan daerah masih dalam kekurangan, sehingga sangat sulit merealisasikan seluruh usulan dalam waktu bersamaan. “Saya minta maaf, dan saya berharap kita semua bisa bersabar dan memahami keadaan ini. Kami yakin keadaan akan segara pulih,” ujarnya di hadapan 14 kepala kampung se Kecamatan Kelay, Senin (5/4). Dengan suara yang tersedu-sedu, Sri Juniarsih membantah adanya stigma anak tiri antar kecamatan di Kabupaten Berau, seperti yang disampaikan salah satu kepala kampung saat menyampaikan usulan prioritas pembangunan di wilayahnya. Dirinya menyebut, semua kecamatan dan kampung diperlakukan sama dengan wilayah lain mulai daerah pesisir hingga daerah hulu Sungai Kelay dan Segah. “Kami tidak ada niatan sama sekali menganaktirikan antara Kecamatan Kelay dengan kecamatan lain. Kami akan selalu menyamakan apa yang menjadi usulan kepala kampung se Kabupaten Berau,” ucapnya. Dirinya meminta, semua pihak mulai tingkat kampung sampai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus selalu berkoordinasi dan saling mendukung agar segala upaya dan program yang dijalankan bisa optimal. Setelah usulan tingkat kecamatan, semua aspirasi kampung akan kembali dibahas dalam Musrenbang tingkat kabupaten sebelum nantinya akan disampaikan dalam Musrenbang tingkat Provinsi. “Selain berharap anggaran APBD kabupaten, untuk merealisasikan usulan semuanya, kami upayakan dibiayai dana dari provinsi melalui Bantuan Keuangan (Bankeu),” ungkapnya. Nantinya, jika masih belum terakomodir melalui APBD Provinsi, untuk usulan prioritas seperti peningkatan jalan dan pembangunan jalan seperti di Kampung Long Suluy, dapat diupayakan melalui APBN di kementerian terkait. “Semua kami lakukan agar semua keinginan bukan saja dari masyarakat Kecamatan Kelay, tapi semua warga Berau bisa terwujud,” tutupnya. */zuh/app

Sumber: