Pembunuhan Spontanitas Bukan Perencanaan

Pembunuhan Spontanitas Bukan Perencanaan

TANJUNG REDEB, DISWAY- Penyidik Polres Berau menggelar rekonstruksi pembunuhan karyawan BKL berinisial AS (25) oleh rekannya sendiri AK (24), akibat piutang di Kampung Punan Malinau, Kecamatan Segah, pada 16 Februari lalu.

Kasatreskim Polres Berau AKP Ferry Putra Samodra melalui Kanit Resum Ipda Dito Nugraha mengatakan, dari 10 adegan yang diperagakan tersangka AK, tidak ada perbedaan dengan kronologis kejadian sebelumnya. "Adegan dimulai dari korban memiliki utang Rp 800 ribu hingga memarahi tersangka saat menagi hutang,” jelasnya. Dalam adegan kedua, korban mengajak saudara tersangka untuk pesta keras. Padahal, AM sudah mengingatkan agar tidak mengajak adiknya untuk menenggak minuman beralkohol. Hingga korban melempar parang hingga mengajak berkelahi. Namun, tersangka tidak memperdulikannya. “Adegan berikutnya, tersangka melakukan pembacokan kepada korban, karena dipengaruhi minuman keras. Korban meninggal ditempat, dengan luka parah,” jelasnya. Berdasarkan hasil rekontruksi, tidak ada unsur perencanaan pembunuhan. Tindakan penganiayaan berujung maut dilakukan secara spontanitas. Tersangka diancam pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan, dengan ancaman pidana 15 tahun penjara. "Maksimal penjara seumur hidup," pungkasnya. Diberitakan sebelumnya, Masalah piutang antara dua karyawan PT BKL berujung maut. As (25) merenggang nyawa di tangan AK (24). Rekannya sendiri. Berawal dari penagihan utang Rp 800 ribu. Kasat Reskrim Polres Berau, AKP Ferry Putra Samodra mengatakan, As adalah orang yang berutang. Dan tersinggung cara AK menagih. Ada kalimat yang membuatnya tersinggung. Puncaknya, Selasa malam (16/2) sekira pukul 19.00 Wita. “As dalam pengaruh minuman keras mendatangi mes AK di Kampung Punan Malinau, Kecamatan Segah. Berteriakmemanggil pelaku untuk keluar dari mes,” urai Ferry. Berdasarkan keterangan AK, katanya, As sempat melemparkan parang yang dibawanya ke arahnya. Dan mengajak berduel. Tak terima, AK turut mengambil parang. “Dan menyerang As membabi buta,” tandasnya. (*/ZZA/JUN)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: