Penambahan Penduduk di Mahulu Masih Stabil, Tidak Terjadi Ledakan

Penambahan Penduduk di Mahulu Masih Stabil, Tidak Terjadi Ledakan

Mahulu, nomorsatukaltim.com – Penambahan penduduk di Mahulu masih menunjukkan angka yang terlalu tinggi. Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Diskes P2KB) Mahulu, Agustinus Teguh Santoso mengatakan ada penambahan setiap tahun. tapi belum terlalu besar.

“Saat awal pemekaran pada 2013 silam di data penduduk berjumlah 26 ribu jiwa. Kemudian naik menjadi 28 ribu jiwa. Terakhir sensus penduduk pada 2020, sudah mencapai 32 ribu jiwa,” ungkapnya kepada nomorsatukaltim.com di Ujoh Bilang, Rabu (24/2/2021). Menurut Agustinus, artinya peningkatannya ada, namun tidak terjadi ledakan. Menurutnya, masyarakat di Mahulu masih konvensional. Jadi meski setiap tahun penduduk Mahulu bertambah, namun masih bisa dikendalikan. “Program KB di Mahakam Ulu tidak semata pada pengurangan atau pembatasan jumlah penduduk. Nanum juga diarahkan pada peningkatan kesejahteraan keluarga,” ucapnya. Jadi Diskes dalam programnya tidak membatasi jumlah kelahiran . Namun menyiapkan keluarga yang mampu menciptakan kesejahteraan bagi keluarga masyarakat itu sendiri. “Yaitu mengintervensi agar menjadi keluarga mandiri dalam kesejahteraan. Diberikan pelatihan melalui usaha-usaha tingkat mikro yang bisa mensejahterakan keluarganya,” beber Agustinus. Menurut Agustinus, pemerintah pusat juga mendorong kegiatan Diskes untuk memberikan pelatihan usaha. Agar terjadi peningkatan ekonomi produktif masyarakat. “Yaitu bantuan kepada 10 kampung KB binaan di Mahakam Ulu. Misalnya peralatan memasak. Di support oleh BKKBN Provinsi Kaltim,” terangnya. Menurut Agustinus khusus kampung KB tersebut, bantuan pemerintah bukan hanya pelatihan dan peralatan memasak. Namun tergantung minat para warga KB binaan. Bahkan ada beberapa kampung yang dibina dalam seni kerajinan. Guna meningkatkan taraf ekonomi masyarakat melalui program KB. (imy/boy)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: