Atlet e-Sport Samarinda Itu Jago-Jago, tapi…

Samarinda, nomorsatukaltim.com - Perkembangan olahraga elektronik (e-Sport) kian tak terbendung. Kemudahan mengakses jenis permainan menjadi sebab utama. Hanya dari genggaman tangan. Melalui ponsel pintar. Unduh lalu mainkan dengan dua jempol, sudah. Milenial siap jadi olahragawan berprestasi dari cabor ini.

Jauh sejak permainan itu digandrungi dan belum jadi olahraga resmi, remaja bahkan dewasa sudah banyak ketagihan. Apalagi usai resmi bergabung di bawah naungan KONI. Milenial makin serius menyelami. Berlomba lewat komunitas ataupun tim-tim kecil. Di manapun. Kapanpun.

Salah satu pengurus Pengprov E-Sport Kaltim bidang pembinaan atlet, Jamal Yadi bilang. Samarinda merupakan barometer pemain game mobile di Indonesia. Bahkan kerap pemain lokal diambil daerah luar mewakili kota mereka. Karena itulah, Yadi berharap agar pemain lokal dapat diamankan.

"Samarinda sayang banget, ini sering sudah saya sampaikan. Pemain e-Sport Samarinda sering dicomot ke Jakarta. Dan main bawa nama mereka. Karena memang kualitasnya sangat mumpuni. Dan Samarinda jadi tolak ukurnya," terangnya, baru-baru ini.

"Gajinya luar biasa, tidak usah dibilangkan lah. Udah paling gede pendapatan mereka," tambahnya.

Yadi berharap, potensi emas pemain lokal dapat lebih dimaksimalkan. Berkaca dari beberapa kejuaraan nasional yang diselenggarakan. Kaltim selalu mendapatkan rangking bagus. Dalam perkembangannya, beberapa pemain lokal bahkan sampai main ke luar negeri.

"Perkembangan signifikan, mereka nomor satu di indonesia. Progresnya luar biasa. Pemain lokalan kita ini ya, kalau diadu secara nasional pasti bisa bersaing. Satu di antara lima pemain PUBG yang berangkat ke Dubai itu berasal dari Kaltim," tegasnya.

Di Samarinda sendiri, terdapat ratusan tim game mobile. Sementara untuk se-Kaltim masih dalam tahap pendataan. Karena memang masih banyak juga yang abu-abu. Tidak jelas komunitasnya.

"Di Samarinda ada 200-an klub game mobile. Makanya harus gerak cepat. Kontrak pemain lokal asli samarinda. Agar tak dicomot daeah luar. Harapan terbaik agar semua kita torehkan atlet yang mengharumkan nama Samarinda dan kaltim, nasional, dan internasional," pungkasnya. (frd/ava)

Sumber: