Lifter Belia Samarinda Impikan Emas Popnas 2021

Samarinda, nomorsatukaltim.com – Batalnya Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kaltim. Tak membuat lifter muda Samarinda Almira Aulia Azis mengendurkan intensitas latihan. Gagal mentas di Popda, dia kini memfokuskan diri untuk ajang Popnas yang akan diselenggarakan tahun ini juga.

Popda Kaltim memang sudah resmi dibatalkan. Bermula dari mundurnya Berau sebagai tuan rumah. Dispora Kaltim lalu memutuskan untuk membatalkan. Usai menggelar rapat dengan Dispora dari seluruh kabupaten/kota di Kaltim.

Namun begitu, asa atlet-atlet muda Kaltim untuk ikut dalam kejuaraan bergengsi tahun ini belum benar-benar pupus. Setidaknya sampai saat ini. Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Sumatera Selatan dan Bangka Belitung. Belum ada wacana pembatalan.

Almira Aulia Azis sedianya akan mewakili Samarinda di ajang Popda. Rara –sapaannya- sudah mempersiapkan diri sejak jauh hari. Dia bahkan sudah menguji diri di kejurkot angkat besi bertajuk Samarinda Open November lalu. Di mana dia mendapat medali emas.

Siswa kelas 6 SD itu jelas mengaku kecewa dengan pembatalan Popda. Tapi menegaskan tak ingin berlarut-larut. Dia langsung mengalihkan fokus ke Popnas. Target medali emas Popda. Diubah jadi medali emas Popnas. Tapi tentu, Rara harus melewati tahap seleksi dulu.

Untuk penentuan siapa yang akan mewakili Kaltim di Popnas tahun ini memang sedikit unik. Karena bukan diambil dari peraih medali Popda. Melainkan diserahkan pada cabor masing-masing. Baik melalui penunjukan langsung. Ataupun seleksi. Dispora Kaltim telah menyerahkan sepenuhnya pada cabor.

"Latihan keras, karena kan Popda dibatalkan. Aku kepingin dapat emas di Popnas," kata Rara, Kamis 18 Februari 2021.

Menurutnya, target emas di Popnas masih tergolong realistis. Berkaca dari proses latihan yang dia jalani sejauh ini. Memiliki berat badan 38 kg. Rara mampu mengangkat beban hingga 46-47 kg. Jauh di atas berat badannya.

Sementara dia bertarung di kelas 45 kg. Makanya Rara yakin betul bisa menaklukkan kelas itu. Walau dia mengakui, masih butuh kerja keras dan kedisiplinan untuk mempertahankan levelnya.

Ditanya soal kenapa dia menyukai dunia angkat besi. Rara bilang dia kesengsem dengan salah satu seniornya, Sarah. Yang saat ini tengah dipersiapkan untuk PON XX Papua. Apa yang dimiliki Sarah soal kekuatan, fleksibilitas, hingga kedisiplinan tingkat tinggi. Meracuni Rara untuk bisa minimal menjadi seperti sosok panutannya itu. Makanya saat ini Rara terus berlatih keras.

"Aku kepingin seperti Acil Sarah yang bisa masuk PON mewakili Kaltim. Aku juga kepingin bisa tembus SEA Games. Agar orang tua, keluarga dan semua yang mendukungku bangga," ungkapnya menatap masa depannya.

Gadis kelahiran 6 Agustus 2009 ini mengatakan. Sejak dua tahun lalu, dia sudah mencintai olahraga angkat besi. Berawal dikenalkan sang paman. Dan sering melihat langsung ke tempat latihan, berujung gabung. Melatih otot terlebih dulu mulanya. Sampai saat ini mampu mengangkat beban besi itu tingi-tinggi. Ditahan beberapa saat, sebelum dihempaskan, untuk dapatkan poin nilai.

"Berawal dari hobi. Semoga nantinya di setiap kejuaraan aku bisa menang, aku akan ikuti semua kejuaraan. Mulai dari kota, provinsi. Aku berharap usahaku membuahkan hasilnya kelak. Amin," tutupnya. (frd/ava)

Sumber: