Balikpapan Tidak Siap Jadi Tuan Rumah Popda 2021

Balikpapan Tidak Siap Jadi Tuan Rumah Popda 2021

Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Mundurnya Berau sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2021 benar-benar mengejutkan. Karena multi ajang tingkat pelajar itu harusnya digelar dalam 4-5 bulan ke depan. Kini Popda pun jadi bola panas. Ditunda, batalkan, atau mencari tuan rumah baru. Apa pun itu, Balikpapan sudah menegaskan bahwa mereka ogah jadi tuan rumah.

Keputusan mengenai kelanjutan Popda sendiri baru akan ditentukan oleh Dispora Kaltim pada Rabu 10 Februari 2021. Melalui rapat koordinasi.

Dari beberapa kemungkinan. Menggeser tuan rumah sepertinya akan jadi opsi yang bakal diambil Dispora. Samarinda dan Balikpapan tentu jadi dua daerah paling ideal untuk menggelar Popda. Setidaknya kalau dilihat dari keberadaan venue olahraga. Yang sudah tergolong lengkap ketimbang daerah lainnya. Walau Kukar dan Kutim tentu juga masih punya peluang.

Penunjukan tuan rumah baru jelas akan didasarkan keinginan daerah. Siapa yang mau dan memiliki fasilitas olahraga sesuai kebutuhan Popda. Sangat bisa menggelar turnamen itu.

Hanya saja, Kota Balikpapan sudah buru-buru menegaskan. Kalau mereka ogah jadi tuan rumah Popda. Bukan venue yang jadi kendala. Tapi lebih pada pendanaan.

Memang, anggaran Popda berasal dari Pemprov Kaltim. Tapi daerah yang mau jadi tuan rumah tetap harus menyediakan anggaran sendiri. Ini yang jadi keberatan Balikpapan.

"Kalau jadi tuan rumah kita tidak siap. Tetap ada dana pendampingan, pasti kabupaten kota keluarkan anggaran. Itu yang tidak kita punya," ujar Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Balikpapan Irfan Taufik.

Selain perkara dana. Ditambahkan Taufik, kalau situasi pandemi di Kota Minyak saat ini juga tidak memungkinkan menggelar agenda besar secara tatap muka. Sementara tingkat penyebaran virus corona saja masih mengkhawatirkan.

Berau saja, yang angka penularan Covid-nya lebih rendah dari Balikpapan tidak berani menggelar.

"Tidak mungkin kita jadi tuan rumah, kita tidak tersedia dana untuk itu. Mau tidak kabupaten kota datang ke kota balikpapan dengan kondisi seperti itu. Jelas Berau melakukan seperti untuk proteksi diri agar tidak adanya kerumunan," tambah pria yang juga Sekum Persiba Balikpapan tersebut.

Di sisi lain Balikpapan sendiri sudah cukup siap untuk mengikuti Popda 2021. Sedianya ada 200 atlet dengan delapan cabor yang diikutsertakan. Untuk langkah selanjutnya, ia bilang akan mengikuti keputusan Pemprov Kaltim melalui Dispora Kaltim. Kalau menunjuk tuan rumah baru, maka persiapan atlet Balikpapan akan diteruskan. Pun sebaliknya.

"Kita lihat saja perkembangan dari provinsi. Apakah menunjuk daerah lain. Artinya kita tetap berusaha maksimal untuk ikut event ini. Karena kita sudah lama mempersiapkan," tegasnya. (fdl/ava)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: