Tak Rasakan Gejala

TANJUNG SELOR, DISWAY – Sebanyak 20 pejabat Pemprov Kaltara, Pemkab Bulungan, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), kembali disuntik vaksin COVID-19, Kamis (28/1).

Salah satunya, Komandan Korem 092/Maharajalila, Brigjen TNI Suratno. Ia pun mengaku hingga di hari ke-14, setelah menerima vaksin pertama, tidak merasakan keluhan atau mengalami gejala apa pun dari vaksinasi COVID-19. Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kaltara, Agust Suwandy mengatakan, pemberian jeda 14 hari untuk vaksinasi, berasal dari hasil uji klinis yang dilakukan Sinovac. Dosis pertama, lanjut Agust Suwandy, bertujuan agar tubuh dapat mengenali virus dan membentuk pertahanan melalui antibodi. Sedangkan dosis kedua, bertujuan untuk menguatkan respons imun yang telah terbentuk sebelumnya. “Tapi harap diingat, antibodi ini baru akan optimal 14-28 hari, setelah suntikan kedua dilakukan,” ujarnya. Agust juga mengatakan, tidak ditemukan kejadian ikutan pascaimunisasi atau KIPI selama masa observasi setelah divaksin. "Tidak ada. Tidak ada kejadian KIPI. Tidak ada laporan juga selama proses vaksinasi kepada tenaga kesehatan, hampir dua minggu belakangan," tegasnya. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Bulungan, Imam Sudjono mengatakan, sampai saat ini, proses vaksinasi terhadap tenaga kesehatan sudah di atas 50 persen. Kata dia, sejumlah kendala pelaksanaan vaksinasi terletak pada proses pendaftaran melalui aplikasi P-Care. Namun, terkait proses distribusi vaksin ke wilayah puskesmas pedalaman, tidak menjadi kendala. "Kalau diperbolehkan pendaftaran manual, tentu akan lebih cepat lagi," ujar Imam. */ZUH/REI

Sumber: