Bulungan Waspada Cuaca Ekstrem

TANJUNG SELOR, DISWAY – Curah hujan dengan intensitas sedang dan tinggi, diperkirakan masih akan mengguyur sejumlah wilayah di Bulungan. Cuaca ekstrem ini akan berlangsung hingga Maret mendatang.

Kepala Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjung Harapan, Sulam Khilmi, pun meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem. “Terutama di wilayah hulu yang akhir-akhir ini terjadi hujan terus-menerus. Warga harus meningkatkan kewaspadaan potensi terjadi hujan lebat dan angin kencang, yang berpotensi menyebabkan banjir dan longsor,” ujar Sulam Khilmi, Minggu (24/1). Perkiraan awal, curah hujan tinggi hanya akan terjadi hingga Februari mendatag. Akibat efek dari fenomena La Nina. Namun, seiring berjalannya waktu, dan berdasarkan perkembangan atmosfer saat ini, diperkirakan intensitas hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, masih akan berlangsung hingga Maret. “Tapi ada kemungkinan sejak awal Maret sudah mulai melemah. Jadi puncak curah hujan tinggi akan terjadi Januari dan Februari,” ujarnya. Dijelaskan, dampak La Nina, di Kaltara pernah mengalami curah hujan dengan kategori menengah, yakni di atas 50 milimeter dalam 24 jam. Itu terjadi pada Desember 2020. Menurut Khilmi, angka tersebut, bahkan 50 persen lebih tinggi di bulan yang sama pada tahun sebelumnya. “Minggu-minggu ini yang harus diwaspadai akan terjadi hujan lebat, yakni Kecamatan Peso, Peso Hilir, Sekatak, Tanjung Palas, Tanjung Palas Tengah, Tanjung Palas Barat, dan Tanjung Palas Utara. 6 kecamatan potensi hujan terjadi antara pukul 20.00-23.00 Wita,” ujarnya. Dari citra satelit BMKG, Tanjung Selor sangat perlu mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi lainnya. Yakni adanya air pasang laut disertai dengan gelombang tinggi. Karena itu, dirinya meminta masyarakat Bulungan, khususnya di pesisir. Untuk terus memantau perkembangan cuaca yang akan disampaikan secara berkala oleh pihaknya. Nelayan dan pengusaha transportasi air, lanjut Khilmi, perlu mewaspadai gelombang laut dengan ketinggian 50 sentimeter-1,25 meter. “Masyarakat harus selalu memperhatikan informasi BMKG terdekat. Kami selalu memantau situasi setiap saat. Untuk saat ini, memang curah hujan tinggi didominasi waktu malam hingga dini hari,” ujarnya. *

Sumber: