Pertanian dan Pariwisata Jadi Dua Sektor Andalan Masa Depan Mahulu

Pertanian dan Pariwisata Jadi Dua Sektor Andalan Masa Depan Mahulu

Mahulu, nomorsatukaltim.com - Pemkab Mahulu sedang menyeriusi dua bidang. Yakni pertanian dan pariwisata. Keduanya berpotensi untuk dikembangkan di masa depan, dan diharapkan membangkitkan ekonomi serta memperkuat ketahanan pangan di Mahulu.

"Sudah dianalisis, untuk peningkatan ketahanan pangan dua sektor itu mampu dikembangkan di Mahulu," jelas Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh kepada wartawan di Rumah Jabatan Bupati, Ujoh Bilang, Senin (14/12/2020). Bahkan untuk pengembangan sektor pertanian dan pariwisata, akan berkelanjutan dilakukan Pemkab Mahulu hingga beberapa tahun mendatang. "Dua sektor itu akan dikembangkan secara berkesinambungan. Selain pertanian padi sawah dan ladang, juga perkebunan kakau (coklat) yang diutamakan di Mahulu," beber Bupati. Untuk anggaran pembangunan dua sektor tersebut, Pemkab Mahulu tak khawatir. Sehingga tak akan mengganggu anggaran lainnya. Karena direncanakan pembangunan dua sektor itu dengan cara gotong-royong lintas sektor. "Lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Selain pemerintah akan dilibatkan pihak swasta melalui CSR," tegas Bupati Bonifasius. Di antara dinas yang akan dilibatkan aktif yakni Dinas Pariwisata, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Bappeda, BPKAD, DPMK, serta Dinas Lingkungan Hidup. "Sejumlah dinas itu akan berkolaborasi untuk membangun secara permanen sektor pertanian dan pariwisata Mahulu. Akan dimulai pada 2021 mendatang," tukas Bupati. Bupati menyebut, pembangunan dua sektor andalan tersebut akan mampu mengangkat derajat ekonomi masyarakat 50 kampung pada 5 kecamatan se-Mahulu. "Saya pastikan tidak akan mengganggu APBD kabupaten. Karena akan memaksimalkan perbantuan provinsi dan pusat. Bahkan swasta wajib menyokong melalui CSR," pungkas Bupati Bonifasius Belawan Geh.(imy/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: