Kawasan Cadangan Pangan Tanjung Batu Rampung Depan

Kukar, nomorsatukaltim.com - Kawasan Cadangan Pangan Strategis, di Desa Tanjung Batu, Kecamatan Tenggarong Seberang. Terus berprogres. Sejak dilakukan akselerasi awal, sekitar 1 bulan lebih yang lalu. Lahan yang sudah terbuka mencapai 36 hektar. Dari tahap pertama pembukaan 100 hektar lahan siap pakai.

Sebagian lahan yang dibuka. Dijelaskan sedikit demi sedikit sudah mulai diolah dan difungsikan. Seperti pertenakan, perkebunan, perikanan dan pertanian. "Pematangan dan penyiapan sektor lahan pertanian modern, kita terus optimalkan," jelas Dandim 0906/Tenggarong Letkol (Inf) Charles Alling pada Disway Nomor Satu Kaltim. Tak hanya itu, pengembangan demi pengembangan terus dilakukan. Mulai dari infrastrukturnya pertanian modern. Bakal dibangun rumah singgahnya, rumah pertaniannya, lahan untuk menjemur pasca panen. Akses infrastruktur jalan tidak luput dikerjakan. Akses-akses jalan sudah diperkeras. Bahkan bakal memotong jalan perbukitan, hampir sekitar 300 meter. Agar kendaraan bisa mudah lalu-lalang. Alling menjelaskan, dari 36 hektar lahan yang sudah dibuka. Sudah mulai ditanami. Langsung dimanfaatkan. Sejauh ini baru tanaman jenis holtikultura. Seperti umbi-umbian dan jagung contohnya. Pematang sawah juga sudah mulai digarap dan dikerjakan. Yakni mengembangkan pertanian dengan sistem tabela. Meskipun tanda-tanda support dari pemerintah daerah sudah ada. Namun hingga saat ini belum terealisasi juga. Tetapi memang dimaklumi, mengingat kondisi keuangan Kukar yang lumayan tertatih. Harapannya semoga cepat terealisasi. Seperti bantuan bibit dari Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar misalnya. Dan bantuan persiapan akses jalan dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kukar. "Rencana (DPU Kukar) dalam waktu dekat akan turun kelapangan," terang Alling. Alling berharap, kawasan yang dicanangkan oleh Pangdam VI/Mulawarman sebagai kawasan cadangan pangan strategis ini. Bisa selesai sesuai target. Paling tidak akhir Februari 2021, tahapan pertama 100 hektar bisa rampung. Dari total pembukaan lahan 460 hektar. Dan hingga akhir tahun 2020, ditarget sudah ada sekitar 70 hektar lahan yang dibuka dan digarap. "Bulan Desember, harapan kita lebih dari 50 persen," pungkas Alling. Diketahui, kawasan yang ditetapkan Kodam VI/Mulawarman sebagai role model pertanian modern di Kaltim ini. Mampu jadi kawasan strategis untuk pemenuhan kebutuhan pangan di Kaltim, dan khususnya di Kukar. (mrf)

Sumber: