Banyak Celah Dimanfaatkan Penyelundup

Banyak Celah Dimanfaatkan Penyelundup

 

TANJUNG SELOR, DISWAY – Celah peredaran narkoba di kawasan perbatasan membuat pencegahan cukup sulit dilakukan. Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltara, Brigjen Pol Henry Simanjuntak, menyatakan perlu kerja keras memberantas peredaran narkoba. Sebab, Kaltara cukup banyak celah atau jalur tikus yang bisa dilalui para penyelundup.

“Tetapi kami tidak bisa berhenti bertindak dengan keterbatasan yang ada ini. Karena suplai barang haram ini terus masuk. Jangan sampai kita berpikir menunggu fasilitas baru mau bertindak. Sementara, efek daripada penyalahgunaan narkoba ini merusak,” ujar Henry Simanjuntak, belum lama ini.

Dikatakan jenderal bintang satu ini, dalam upaya pemberantasan narkoba, Indonesia telah bekerja sama dengan pihak Malaysia. Kerja sama tersebut, dilakukan antara BNN RI dengan Kepolisian Diraja Malaysia.

Akan tetapi, lanjutnya, kerja sama belum sepenuhnya memberikan dampak positif terhadap pemberantasan narkoba. Masih banyak barang haram tersebut masuk dari Malaysia dengan bebas melalui jalur ilegal.

“BNNP tentu tidak bisa mencampuri urusan negara mereka, terkecuali kalau DPO itu berada di wilayah NKRI, baru bisa dilakukan penangkapan. Kami juga tidak bisa bergantung dengan mereka untuk melakukan penangkapan,” ujarnya.

“Meski begitu, BNNP tetap perlu melakukan upaya penindakan,” lanjut Henry.

Selain tidak pernah tertangkap, karena berada di luar wilayah hukum Indonesia, Henry mengatakan, menurut informasi yang diterima dari BNN RI. Penetapan status DPO terhadap bandar narkoba di luar wilayah hukum Indonesia belum terlalu efektif, karena sulit untuk dikejar.

Baca Juga: Polda Waspadai Ancaman

Sehingga, lanjut dia, yang terpenting saat ini bagaimana BNNP bersama kepolisian dan seluruh pihak mencegah peredaran narkoba di Kaltara.

“Kalaupun nanti ternyata masih ada yang lolos dari pemantauan di perbatasan, akan tetap kami lakukan penangkapan. Seperti yang terjadi di Bandara Juwata Tarakan.

Lolos dari pemantauan petugas di perbatasan, tetapi bisa tertangkap di bandara, meskipun sabu telah diubah menjadi cair, tetap tertangkap juga,” ungkapnya. */ZUH/REY

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: