Politani Samarinda Ciptakan Aplikasi Pendeteksi Corona
Samarinda, nomorsatukaltim.com - Politeknik Pertanian Negeri (Politani) Samarinda yang berlokasi di Jalan Cipto Mangunkusumo kembali menorehkan prestasi level nasional. Karena sukses menciptakan aplikasi deteksi foto paru. Termasuk pasien COVID-19. Lewat foto rontgen paru-paru.
Aplikasi yang berbasis di Android dan Ios ini meraih peringkat 4 nasional. Di acara Dilo Hackathon Festival (DHF) pada 18 September 2020. Yang diprakarsai Telkom Indonesia.
Caranya cukup mudah. Unduh dan instal aplikasi bernama XRAY di telepon pintar. Kemudian log in dan scane foto hasil rontgen paru. Maka hasilnya akan keluar beserta keterangannya. Jika menunjukkan angka 100 persen, artinya COVID-19. Apabila angkanya 50 persen ke bawah, berarti normal.
“Aplikasi XRAY ini belum sempurna. Sekitar 70 persen. Dan akan terus dikembangkan bersama pakar kesehatan di Samarinda. Ke depan, jika sudah paten, segera kami rilis. Tujuannya untuk menguji ilmu pengetahuan mahasiswa Politani dan membantu mempercepat dalam mendeteksi penderita COVID-19,” ujar Wahyuni Eka Sari, dosen pembina hasil karya mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak (TRPL) Politani Samarinda, Kamis (24/9) kemarin.
Wahyuni menyebut, pembuatan aplikasi XRAY itu memerlukan waktu sekitar 2 bulan. Bersama 4 mahasiswan semester 4 di RPTL. Kemudian diikutkan dalam lomba DHF Telkom 2020 selama 4 minggu. Hingga ditetapkan sebagai juara harapan tingkat nasional. Kategori bidang kesehatan. Sehingga Politani sudah 3 kali berturut-turut meraih juara di acara tahunan Telkom tersebut.
“Alhamdulilah aplikasi ciptaan Ladrika, Tyas, Aulani dan Riza ini masuk kategori juara harapan di event tahunan Telkom. Kami tidak menyangka hasil karya penelitian dosen dan mahasiswa Politani ini bisa mengalahkan 689 peserta dari 17 provinsi,” kata dosen murah senyum ini.
Direktur Politani Samarinda Hamka didampingi Wakil Direktur (Wadir) 2 Husnul Bese sangat bangga dengan prestasi dosen dan mahasiswanya. Karena mereka bisa menciptakan hasil karya penelitian yang luar biasa. Aplikasi ini diharapkan bisa memicu semangat dosen dan mahasiswa di 9 Prodi Politani untuk terus berinovasi.
“Kami mendukung penuh berbagai kegiatan yang inovatif untuk kemajuan teknologi ini. Ayo. Mari bersama majukan Politani Samarinda dan Kaltim. Dengan menciptakan hasil penelitian yang bermanfaat,” ajak Hamka yang diamini Yulianto. (adv/adit/qn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: