27 Agustus 2020, PT Transkon Jaya Mulai IPO

27 Agustus 2020, PT Transkon Jaya Mulai IPO

Balikpapan, nomorsatukaltim.com – Akseleran menjadi fintech Peer to Peer (P2P) Lending pertama di Indonesia yang berhasil membawa PT Transkon Jaya untuk IPO (initial public offering).

Usaha kecil dan menengah itu bernama PT Transkon Jaya Tbk. Pada 27 Agustus 2020 besok, perusahaan yang bergerak pada penyewaan mobil pertambangan ini akan melakukan penawaran umum saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Melalui IPO ini, calon emiten yang akan menggunakan kode saham TRJA tersebut akan meraup dana segar sebesar Rp 93,75 miliar. Chief Credit Officer & Co-Founder Akseleran Christopher Gultom mengatakan, Akseleran bangga sebagai fintech P2P Lending yang selalu mendukung dalam penyaluran pinjaman usaha kepada PT Transkon Jaya Tbk sejak Maret 2018.

“Bagi Akseleran yang juga industrI P2P Lending di Indonesia menunjukkan mampu memberikan akses keuangan bagi pertumbuhan bisnis UKM,” kata Christopher Gultom, Selasa (25/8).

Transkon pertama kali memperoleh permodalan usaha untuk kelangsungan bisnisnya dari Akseleran sebesar Rp 200 juta. Secara kumulatif dari Maret 2018 sampai saat ini sudah mencapai total sebesar Rp 41,91 miliar. Baik yang melalui Akseleran langsung maupun lending partner Akseleran dengan rasio keterlambatan pembayaran (NPL) ke Akseleran 0%.

Baca Juga: Bersiap Ekspansi, Transkon Jaya Raup Rp 93,75 Miliar dari IPO

Menurut dia, tidak menutup kemungkinan ke depan akan ada UKM binaan Akseleran lainnya yang juga menjadi perusahaan terbuka mengikuti jejak PT Transkon Jaya Tbk. “Akseleran akan terus berkomitmen untuk mengakomodasi para pelaku usaha lainnya di seluruh Indonesia agar dapat memperoleh pinjaman usaha yang berbasiskan invoice financing maupun pre-invoice financing dengan besaran mulai dari Rp 200 juta hingga Rp 2 miliar,” tekan Christopher.

Hingga pertengahan Agustus 2020, Akseleran sudah menyalurkan total pinjaman usaha secara kumulatif sebesar Rp 1,38 triliun lebih. Yaitu kepada 2.200 peminjam dengan rasio NPL di angka sekitar 0,4% dari total penyaluran pinjaman.

Corporate Secretary PT Transkon Jaya Tbk Alex Syauta menyatakan penghargaan dan apresiasi yang besar kepada Akseleran. Yang telah menjadi bagian penting dalam mendukung pertumbuhan bisnis perseroan hingga akhirnya dapat IPO. “Perusahaan berencana menawarkan 375 juta saham ke publik dengan harga penawaran Rp 250 per saham,” ujarnya.

Dengan demikian, Alex mengatakan, perseroan akan meraup dana IPO sebesar Rp 93,75 miliar. Tujuan penggunaan dana IPO tersebut, sekitar 70% untuk pengembangan usaha perseroan. Yaitu, sebagai pembayaran uang muka pembelian kendaraan baru yang bertujuan disewakan sesuai kegiatan usaha utama perseroan. Sementara 30% lagi untuk modal kerja dalam pembelian suku cadang, ban, dan oli.

“Kami berharap permodalan perseroan semakin kuat dan pertanggungjawaban perseroan kepada publik semakin kuat dengan adanya good corporate governance.

Transkon juga berharap Akseleran dapat terus mengikuti perkembangan pendanaan Transkon. “Mengingat struktur permodalan kami yang semakin kuat setelah IPO dan perlu diimbangi oleh penambahan dalam pembiayaan,” tambah Alex. (fey/eny)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: