Soal Lahan Eks Puskib, Makmur: Biar Dikelola Pemkot Balikpapan
Samarinda, nomorsatukaltim.com - Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK, masih tetap pada sikapnya. Mendukung Pemkot Balikpapan mengelola lahan Puskib. Dua kali diwawancara, dua kali juga ia menegaskan. Agar sebaiknya, dikelola Pemkot Balikpapan
"(Pembangunan) supermal, untuk apa di sana (Balikpapan). Di Balikpapan sudah sangat padat," kata Makmur, baru-baru ini. Menurutnya, lahan seluas 4 hektare lebih itu diperuntukkan untuk hal yang lebih bermanfaat. Menyentuh langsung masyarakat. Dirasakan langsung. Seperti ruang terbuka hijau.
"Kalau memang ada hal-hal lain untuk kebutuhan di sana, ya pemkot saja yang kelola lahannya," ujar politisi Golkar itu.
Sebelumnya, usai memimpin rapat paripurna, 3 Juli lalu, mantan bupati Berau itu menyampaikan hal sama. Sepakat. Bila lahan itu diserahkan dan dikelola oleh Pemkot Balikpapan. "Saya sih dukung penuh. Kalau ada permintaan dari kabupaten/kota, saya kira cukup bagus sekali," katanya, kepada media ini, kala itu.
Menurutnya, yang paling cocok mengelola lahan yang berlokasi di Kelurahan Mekar Sari, Balikpapan itu, Pemkot Balikpapan. Dengan pertimbangan lokasi aset berada di wilayah Balikpapan. Pengelolaannya dinilai akan lebih maksimal dan sangat berdampak pada masyarakat.
"Paling tidak lebih dekat, pengawasannya lebih baik. Karena banyak (aset) yang jauh tidak bisa langsung diawasi pemprov. Kalau ada permintaan dari pemkot, kalau saya, saya sambut baik," ungkapnya.
Pemprov tak akan rugi. Bila lahan tersebut diberikan ke Pemkot Balikpapan. Pasalnya, juga tetap diperuntukkan untuk kepentingan masyarakat. "Sepanjang masih bisa kita serahkan, kenapa tidak. Kan tetap menjadi aset negara juga. Yang beda, hanya yang mengelola".
Diketahui, di atas lahan seluas 4 hektare lebih itu, tengah dibangun mal. Namun pembangunannya mangkrak, sudah sejak lama. Pembangunan mal itu dikerjakan perusda Kaltim, PT. MBS. Bekerja sama dengan perusahaan swasta, PT. Sinar Balikpapan Development (SBD).
Berita Terkait:
MBS: Meski Mangkrak, Eks Puskib Tetap Produktif
Pemprov Kaltim, telah menyertakan modal kepada perusda itu untuk pembangunan mal tersebut. PT SBD yang bekerja sama dengan MBS, telah mengeluarkan modal, terhadap pembangunan mal itu. Meski saat ini mandek.
"Saya kira bisa lah. Semuanya enggak ada yang enggak bisa. Asal dengan perhitungan yang jelas. Enggak ada yang enggak bisa," tuturnya.
Soal lahan eks Puskib ini, kembali mencuat dalam rapat paripurna DPRD Kaltim, Jumat (3/7) lalu. Rapat dengan agenda jawaban Gubernur Kaltim atas penyampaian umum fraksi dan raperda tentang pertanggung jawaban pelaksanaan APBD 2019 itu diwarnai interupsi.
Sejumlah anggota dan pimpinan DPRD Kaltim menyoroti kinerja dan kontribusi perusda. Salah satu yang disorot PT. MBS. Adalah Sigit Wibowo, wakil ketua DPRD Kaltim. Yang bersuara tentang kinerja perusda itu. Soal proyek pembangunan mal-nya di Balikpapan, yang mangkrak itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: