Tetap Daring

Tetap Daring

SELAIN empat kecamatan terdekat, pelaksanaan KBM di sekolah sudah bisa dijalankan.

Tanjung Redeb, Disway – Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) online atau dalam jaringan (daring) tetap dilakukan untuk empat kecamatan terdekat, sementara sisanya di sekolah. Kebijakan itu, setelah Dinas Pendidikan (Disdik) Berau melakukan evaluasi.

Empat kecamatan yang dimaksud adalah Kecamatan Tanjung Redeb, Sambaliung, Gunung Tabur, dan Teluk Bayur. Dengan berbagai pertimbangan, ada beberapa persoalan yang perlu diselesaikan sehingga proses KBM bisa berjalan maksimal.

Bupati Berau Muharram menjelaskan, bahwa beberapa waktu lalu telah keluar surat edaran dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) yang memberikan ruang agar pelaksanaan KBM kembali seperti semula di sekolah.

Namun, dengan berbagai pertimbangan dan evaluasi yang dilakukan maka ditetapkan agar KBM di sekolah hanya dilakukan di beberapa kecamatan saja.

"Jadi hanya empat kecamatan terdekat saja yang tetap online, sisanya dibuka dan kembali belajar di sekolah," ujarnya.

Disampaikannya, bahwa pelaksanaan KBM online ini akan dievaluasi kembali setelah sebulan berjalan. Nantinya akan dilihat perkembangannya. Jika memang kondisi sudah cukup membaik tentu saja KBM bisa dilaksanakan kembali di sekolah masing-masing.

"Kalau sekarang kondisinya masih belum memungkinkan. Dan kondisi di kota mendukung dengan pelaksanaan online. Sehingga penerapannya tetap dijalankan. Sementara di kecamatan lain ada yang tidak mendapatkan sinyal serta kuota internet yang menjadi keluhan para orang tua juga," jelasnya.

Sebelumnya, dalam evaluasi yang dilakukan, ada tiga opsi yang akan diambil, yaitu membuka kembali seluruh sekolah, untuk daerah yang berstatus aman bisa membuka sistem tatap muka lagi, sementara yang masuk dalam daerah rawan tetap online, serta berdasarkan kesepakatan dari masing-masing kepala sekolah dan komite sekolah. Dengan catatan sama-sama menjaga kondisi agar tetap aman.

"Nah dari evaluasi dilakukan maka diputuskan opsi kedua, untuk daerah yang berstatus aman kembali membuka sistem tatap muka," pungkasnya. HUMAS/APP

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: