Corona Menjajah, Upacara Peringatan HUT RI Tak Goyah

Corona Menjajah, Upacara Peringatan HUT RI Tak Goyah

PARADE dimulai. Pasukan pengibar sang saka merah putih menghentakkan kaki ke bumi. Bermaskerkan merah putih. Melangkah tegas. Menuju tiang bendera.

Mereka bersiap mengibarkan bendera di balai kota pemkot Balikpapan, Senin (17/8/2020). Di lokasi, tampak pasukan Polri dan TNI menggunakan pakaian lengkap. Dengan posisi siap siaga. Menggenggam senjata. Sementara petugas medis beserta ambulans berjaga di sekitar gerbang Balai Kota.

Para pengibar bendera itu adalah Yudho Krisna Hadi, siswa SMA Negeri 4. Tahun lalu, siswa SMA Negeri 4 itu, mengibarkan bendera di Instana Negara. Yudho ditemani Amru Revo Adianto, siswa SMA Negeri 1, yang tidak lain adalah anak dari Wakil Ketua DPRD Balikpapan Thohari Azis. Sedangkan pembawa benderanya adalah Salsa Shabila Achsan, siswi SMA Patra Dharma, yang tahun lalu juga mengibarkan bendera di tingkat kota.

Upacara peringatan HUT RI berjalan lancar meski diguyur hujan, Senin (17/8). (Andi Muhammad Hafizh/Disway Kaltim)

Undangan yang hadir terbatas. Sekitar 85 orang saja. Mereka dari lingkungan OPD pemkot Balikpapan. Sederhana memang. Tidak seramai tahun lalu. Upacara dipimpin Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi. Dan Wakil Ketua DPRD Balikpapan Thohari Azis ditugaskan membaca teks naskah proklamasi.

Dalam sambutannya, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan sengaja memilih anggota paskibraka yang bertugas tahun lalu. Untuk memudahkan pelaksanaan upacara parade detik-detik proklamasi tahun ini, yang terkendala pandemi.

"Selama pandemi kita terpaksa melakukan sejumlah penyesuaian. Kalau tahun lalu biasanya kita lakukan di Lapangan Merdeka, tahun ini kita lakukan di halaman kantor walikota," katanya.

Saat itu Rizal juga menyerahkan dana santunan kepada Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) senilai Rp 200 juta. Dan Ketua Persatuan Istri Veteran Republik Indonesia (Piveri) senilai Rp 150 juta.

Walikota dua periode itu juga menyerahkan piagam relawan COVID-19. Secara simbolis diberikan untuk Dokter Elis Pitriani dari Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB), Dokter Maurits Marpaung dan Dokter Arisanti Irawati Marhabang. Mereka bertugas di Rumah Sakit Kanoejoso Djatiwibowo (RSKD). Piagam juga diberikan kepada Dokter Tika Adilistya yang bertugas di Laboratorium RSKD dan Laboratorium Tirta. Saat itu pemkit jyga menyerahkan dana insentif tenaga medis, yang dijanjikan pemerintah pusat, sejak awal tahun 2020.

Piagam juga diberikan untuk petugas pemakaman COVID-19, Fajar Sulaiman, perawat PSC 119, Lalu Wahyu Pratama, Pimpinan PT PAMA Persada Nusantara, Sulaiman, atas sumbangsihnya menyumbangkan alat PCR untuk RSUD Beriman Balikpapan. Tim Dekontaminasi dari BPBD, Usman, serta Duta Masker dan Protokol Kesehatan atau relawan COVID-19, Kasmadi.

Upacara juga dirangkai dengan penyerahan donasi peduli pendidikan 1708, yang diinisiasi disdikbud Balikpapan. Ponsel dan laptop yang terkumpul itu disalurkan secara simbolis kepada siswa tingkat SD dan SMP yang hadir. Secara simbolis diberikan kepada  Natanayla Nurisya Zahra, dari SD Negeri  001 Balikpapan Kota, Achmad Arya Rigesa, siswa kelas 8 SMP Negeri 12 Balikpapan dan Sahrul Bachtiar, siswa kelas 10 SMK Negeri  6 Balikpapan.

Usai upacara kemerdekaan, pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengikuti peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka melalui virtual.

Tak ubahnya di Kota Tepian. Upacara penurunan bendera juga berbeda. Jarak peserta dibatasi. Mereka diwajibkan mengenakkan masker. Upacara dilakukan Pemkot Samarinda di Lapangan Parkir Bagian Barat Gedung Balaikota Samarinda.

Dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Sugeng Chairuddin. Peserta? Terbatas. Hanya ada 1 regu TNI, 1 regu Polri, dan 1 regu Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Samarinda. Masing-masing regu dibatasi hanya 7 orang saja. Kemudian 1 perwakilan dari lurah di tiap 10 kecamatan. Pasukan pengibar pun cuma tiga orang.

Upacara penurunan bendera di Lapangan Parkir Balai Kota Samarinda. (Dian Adi Probo Pranowo/nomorsatukaltim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: