Kisah Bangga Salsa Bawa Baki Merah Putih
Salsa Shabila Ahsan saat menerima bendera Merah Putih dari Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi.
Balikpapan, DiswayKaltim.com – Menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) saat Hari Kemerdekaan Republik Indonesia memiliki kesan yang sangat membanggakan bagi setiap orang. Tak terkecuali bagi Salsa Shabila Ahsan (16).
Wanita kelahiran Juli 2003 ini menjadi pembawa baki bendera Merah Putih saat melaksanakan upacara bendera di Lapangan Merdeka Balikpapan, Sabtu (17/8/2019).
Bahkan, Salsa sempat mengalami rasa deg-degan ketika mengambil bendera merah putih yang diserahkan wali kota.
“Senang, bahagia, bangga dan grogi semua campur aduk tadi saat mulai melaksanakannya,” ujarnya usai bubar barisan, sambil tersedu menangis gembira.
Bagi anak dari Leni Marlina ini, menjadi anggota Paskibraka pada HUT ke-74 RI tahun ini, merupakan kebanggaan yang akan diberikan kepada orang tua, sekolah, guru dan pembimbingnya selama ini.
“Bahagia dan khususnya bahagiakan orang tua, sekolah, pelatih dan teman-teman semua,” tambahnya.
Sebelumnya, Salsa menempuh latihan berhari-hari baik di mes maupun di Lapangan Merdeka selama delapan bulan lamanya, bahkan dirinya berlatih menggunakan batu untuk menahan sakit, nangis dan tertawa.
“Saya itu berlatih sudah delapan bulan, latihan pun menggunakan batu untuk menahan rasa sakit semua ini. Tapi Alhamdulillah semua terbayar,” terangnya.
Pelajar Patra Dharma ini berharap, perjuangan pada saat ini bisa dilakukan bagi para generasi milenial dengan melek teknologi. Karena saat ini perjuangan mempertahankan kemerdekaan lebih sulit jika dibandingkan pahlawan terdahulu yang berjuang merebut kemerdekaan.
“Saat yang berjuang adalah kaum milenial seperti kita, kalau dulu pejuang berkorban merebut kemerdekaan, saat ini tugas kita adalah berjuang mempertahankannya,” tegasnya. (k/bom/eny)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: