Keano: Kalau Mau Juara, MU Harus Jual De Gea

Roy Keane kembali mengkritik mantan timnya. Jika ingin juara liga, MU harus menjual De Gea. (Daily Mail)

Samarinda, Nomorsatukaltim.com - Legenda Manchester United Roy Keane masih menyimpan kekesalan pada David De Gea. Kendati United mengakhiri kampanye Premier League musim 2019/20 di posisi ketiga. David dianggap sudah tidak layak berkostum Setan Merah.

Keane berkeyakinan jika mantan timnya itu ingin serius berjuang di jalur juara Premier League musim depan. Nama David tidak boleh ada di daftar pemain Manchester United.

Kiper dengan bayaran tertinggi di dunia itu memang mengalami penurunan performa cukup tajam sejak musim lalu. Di awali drama perpanjangan transfer yang alot. Sampai minggatnya pelatih kiper Emilio Alvarez. Membuat David seolah kehilangan magisnya di bawah mistar United.

Sebagai informasi, Emilio Alvarez adalah sosok yang membesarkan David kala berseragam Athletico Madrid. Alvarez juga yang mendorong David untuk menerima pinangan Sir Alex Ferguson. Beberapa musim selanjutnya Jose Mourinho merekrut sang pelatih untuk kembali menangani David.

Kehadiran Alvarez di jajaran pelatih MU membuat David sangat disegani dunia. Ia disebut-sebut sebagai kiper terbaik sejagat. David adalah pahlawan terbesar United saat mengalami masa-masa buruk. Berbagai penyelamatan gemilangnya mampu menyelamatkan United dari keterpurukan yang amat dalam.

Tapi sejak David memperpanjang kontrak di Old Trafford. Dengan mendapat gaji tertinggi sebagai penjaga gawang. Alvarez memilih cabut. Belakangan ia membeberkan bahwa ia kesal karena David meminta kenaikan gaji signifikan sebagai syarat bertahan di Manchester.

Alvarez menganggap itu adalah hal buruk. Matre. Alvarez tak suka dan memilih tak melatih David lagi.

Kepergian Alvarez kemudian meninggalkan lubang besar. Penampilan David anjlok. Mentalnya tak terkendali. David seringkali terlihat tak fokus di lapangan.

Akhir musim lalu. David menjalani periode buruk pertamanya di Manchester United. Banyak pihak mendorong Ole Gunnar Solksjaer mencadangkannya. Tapi pelatih asal Skotlandia memilih sebaliknya.

Memasuki musim 2019/20. Penampilan kiper Spanyol perlahan membaik. Meski belum mampu mengulang kehebatan sebelumnya. Dan lagi-lagi. Menjelang akhir musim. Penampilannya merosot lagi. Kerap melakukan blunder fatal. Merugikan tim yang sebenarnya sudah mengalami kemajuan pesat sejak kehadiran Bruno Fernandes.

Berbagai tekanan kembali hadir. Kali ini, banyak pengamat atawa legenda klub mendorong Ole untuk menjual David. Lalu memberi kesempatan pada Dean Henderson di tim utama. Nama terakhir telah menjalani musim yang hebat bersama Sheffield United dalam dua kampanye terakhir. Ia dinilai sudah layak menjadi kiper pertama United.

Roy Keane adalah satu dari sekian orang yang lantang bersuara minor atas penampilan David. Jose Mourinho kemudian ikut angkat bicara.

“David adalah kiper terbaik di dunia saat berdiri di garis gawang. Tapi tidak saat keluar dari areanya,” kata Mourinho.

Sumber: