Berharap 5 Partai

Berharap 5 Partai

Foto Int

Tanjung Redeb, Disway – Gamalis kian mantap mendampingi sang petahana, Muharram. Untuk bertarung di pilkada, langkahnya sudah direstui. Dengan keluarnya Surat Keputusan (SK) rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP).

Sekretaris DPW PPP Kaltim ini menegaskan, rekomendasi PPP untuk duet Muharram-Gamalis (RAGAM) tidak usah dipertanyakan lagi. Sejak awal, partai berlambangkan kakbah ini komitmen untuk mengusung kader murni dalam kontestasi politik 2020.

“Insya Allah aman, kertasnya ada (rekomendasi), akan diperlihatkan pada waktunya,” katanya kepada Disway Berau, Jumat (24/7).

Meski dukungan dari tiga partai, yakni PKS, PPP dan Demokrat sudah memenuhi syarat pencalonan di KPU dengan 11 kursi. Pihaknya, masih terus mencari dukungan dari partai politik yang hingga kini belum menentukan sikap.

Dia berharap, adanya koalisi yang memiliki kesamaan visi dan misi untuk membangun Bumi Batiwakkal. Karena indikator kesuksesan membangun suatu daerah, yakni kebersamaan.

“Tim (RAGAM) tetap berkomunikasi politik dan membuka peluang untuk berkoalisi. Setidaknya lima partai bisa mendukung kami memenangkan pilkada,” ujarnya.

Kini, yang belum menentukan sikap adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan 3 kursi, Partai Gerindra 2 kursi dan Partai Amanat Nasional (PAN) 1 kursi di legislatif.

Untuk gebrakan PPP, diakuinya, sudah terlaksana sejak 2019 untuk “Semangat Baru”. Kini tinggal melanjutkan di koalisi RAGAM. Pihaknya akan mengerahkan mesin partai hingga akar rumput untuk memenangkan pilkada 2020.

“Optimistis menang pasti. Mencapainya akan kami maksimalkan bersama tim nantinya,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, teka-teki arah dukungan Partai Demokrat akhirnya terjawab. Amanah diberikan kepada duet Muharram-Gamalis (RAGAM), sebagai calon bupati dan wakil bupati di Pilkada Bumi Batiwakkal.

Tiga kursi milik Partai Demokrat di legislatif, memang sangat menggiurkan sebagai tambahan mesin tempur politik. Semua kadidat pun melirik.

Termasuk Muharram dan Gamalis yang sejak awal serius ingin mengendarai partai berlambang mercy di pilkada serentak 2020.

Sekretaris Tim Penjaringan Cabang (TPC) Demokrat Berau, Abdul Waris membenarkan, dukungan resmi diberikan kepada RAGAM, Rabu (22/7).

Dukungan partai yang kini dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), tidak terlepas dari nama-nama yang diusulkan ke DPP Demokrat, saat penjaringan bakal calon kepala daerah.

“RAGAM dipercayakan membawa bendera Demokrat di pilkada,” katanya saat dikonfirmasi Disway Berau, Rabu (22/7).

Lanjut Waris, penetapan dukungan melalui proses dan tahapan cukup panjang. Tidak ada mahar politik. Mulai proses penjaringan, uji publik (diskusi publik), penyampaian ke DPD dan DPP, hingga melakukan survei internal kepada tiga kandidat bakal calon kepala daerah, yakni Muharram (PKS), Gamalis (PPP) dan Agus Tantomo (NasDem). Tahapan pun dilakukan secara transparan.

Karena yang mendaftar bukan kander, tentu banyak pertimbangan utama Partai Demokrat dalam menjatuhkan arah dukungan politik. Dalam menentukan calon tentu yang memiliki peluang menang besar.

Sehingga, survei elektabilitas dan popularitas menjadi penentu.

Berdasarkan hasil survei, hasil menunjukkan persentase Muharram tertinggi dibanding kandidat lainnya. Terlebih, pasangan yang akan mendampingi sang petahana juga terdaftar resmi dan mengikuti semua tahapan yang ada.

“Dukungan Muharram berdasarkan hasil lembaga survei independen,” ujarnya.

Faktor kedua, tentu soal kapasitas yang teruji kepemimpinannya dalam satu periode, selayaknya dilanjutkan agar bisa memuntaskan agenda yang tertunda atau menjadi pekerjaan rumah (PR).

Dikatakan Waris, sepak terjang RAGAM tidak dapat diragukan. Keduanya merupakan elit politik terbaik yang dimiliki Kabupaten Berau dan telah sama-sama sudah teruji kepemimpinannya. Baik di lembaga eksekutif maupun legislatif.

“Kiprahnya tidak diragukan lagi, keduanya telah menunjukkan mendapat dukungan publik di berbagai kompetisi demokrasi. Artinya, ada dukungan nyata masyarakat,” terangnya.

Selain itu, di era pandemik Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) yang penuh dengan ketidakpastian, pengalaman seorang pemimpin sangat penting. Karena tidak perlu belajar lagi, terutama dalam mengambil keputusan maupun kebijakan yang harus cepat dan tetap.

“Itulah yang menjadi dasar dan pertimbangan kami memberikan dukungan,” terangnya.

Ditegaskannya, keputusan rekomendasi sudah final, sehingga harus diamankan seluruh kader maupun simpatisan. DPC Partai Demokrat akan mengerahkan seluruh kekuatan untuk memenangkan pasangan RAGAM.

“Kami akan tunduk dan siap menjalankan perintah partai untuk memenangkan pasangan ini. Dan mesin partai akan digerakkan sampai ke akar rumput,” tuturnya.

Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, mantap mengutus pasangan RAGAM bertarung di kontestasi politik 2020.

Dia memerintahkan, DPC Demokrat Berau dapat menyukseskan dan memenangkan pasangan tersebut.

“Saya menginginkan keduanya menjadi pemimpin yang adil dan amanah, serta mensejahterakan masyarakat Berau,” harapnya.

Sementara, Muharram mengatakan, dukungan Partai Demokrat tentu menjadi amunisi kekuatan baru di pilkada. Kini sudah tiga partai besar yang mendukung langkahnya, yakni PKS, PPP dan Demokrat. Demikian, 11 kursi telah dikantongi guna melenggang memperebutkan kursi nomor satu di kabupaten paling utara Kaltim.

“Saya menganggap (rekomendasi Demokrat) sebagai jawaban, atas proses dan tahapan yang kami jalani.

Alhamdulillah, setelah melalui berbagai pertimbangan, niat kami mendapatkan hasil positif,” ujarnya.

Sejatinya, pihaknya telah memenuhi syarat mendaftar sebagai kontestan dengan dukungan tiga partai. Namun, Muharram masih mengincar sejumlah partai untuk menambah kekuatan koalisi saat ini. Terutama Partai Gerindra yang sejak awal mendukungan langkahnya di pilkada 2020.

“Karena ada perubahan pasangan, rekomendasi Gerindra akan direvisi. Insya Allah dan saya yakin, dukungan tidak akan berbelok. Yang berubah hanya nama pasangan saja. Begitu juga dengan partai lain diharapkan bergabung,” harapnya. */jun/app.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: