Rp 320 Juta untuk Kelompok Usaha

Rp 320 Juta untuk Kelompok Usaha

infografis

Tanjung Selor, Disway - Kelompok usaha di Bulungan, Malinau, dan Nunukan akan menerima bantuan. Totalnya Rp 320 juta.

Bantuan tersebut dianggarkan di APBD Kaltara tahun ini. Menurut Gubernur Kaltara, Irianto Lambrie, alokasinya diserap melalui bantuan sosial (bansos) kepada 20 kelompok usaha bersama (Kube).

“Bantuan berdasarkan usulan dari masing-masing kelompok usaha yang mengajukan permohonan,” tutur Irianto didampingi Kepala Dinas Sosial Kaltara, Heri Rudiono.

Sesuai data di Dinsos Kaltara, seperti dirilis Humas Pemprov Kaltara, Kamis (23/7), 20 kelompok yang akan mendapat bantuan modal tersebut, meliputi 6 kelompok dari Bulungan, 7 kelompok di Malinau, dan 7 kelompok dari Nunukan. Rencananya, penyaluran dilakukan pada Agustus tahun ini.

“Bantuan Kube yang disalurkan melalui APBD dalam bentuk barang melalui mekanisme pengadaan barang dan jasa. Total masing-masing KUBE sebesar Rp 16 juta. SK Gubernur-nya sedang dalam proses, dalam waktu dekat sudah terbit,” kata Irianto.

Tidak hanya melalui APBD, tahun ini Kementerian Sosial (Kemensos) RI juga menganggarkan bantuan serupa.

Namun, berupa uang yang ditransfer ke rekening masing-masing kelompok sebesar Rp 20 juta.

Adapun bantuan KUBE melalui APBN, tahun ini yang mendapatkan alokasi bantuan hanya Kota Tarakan.

Sedangkan Kabupaten Tana Tidung (KTT) sudah mengalokasikan melalui APBD-nya. “Kube APBN yang diterima Tarakan sebayak 50 kelompok dengan anggaran sebesar Rp 1,2 miliar,” jelasnya.

Bantuan kepada KUBE melalui APBN tahun ini disalurkan langsung ke kabupaten/kota melalui aplikasi Sistem Informasi Verifikasi dan Validasi (Siveri). Teknisnya, pengajuan proposal bantuan KUBE di-input melalui aplikasi tersebut.

“Proposal diajukan melalui aplikasi Siveri kabupaten/kota. Setelah dikirim, pemprov akan melakukan verifikasi melalui aplikasi Siveri Provinsi.

Selanjutnya, Pemprov akan mengirim data tersebut ke aplikasi Siveri Kemensos untuk dilakukan finalisasi,” jelasnya.

Jika ada kelengkapan administrasi yang kurang, sistem pada aplikasi tersebut akan mengonfirmasi kembali kepada daerah pengusul.

Kepala Dinas Sosial Kaltara, Heri Rudiono, mengungkapkan program Kube yang bersumber dari APBD dan APBN telah dilakukan sejak 2017.

Berdasarkan catatan Dinas Sosial, hingga tahun 2020, program bantuan kepada kelompok usaha tersebut telah tersalurkan kepada 335 kelompok dengan jumlah anggota keseluruhan sebanyak 3.585 orang. Demikian pula alokasi anggaran yang telah disalurkan sebesar Rp 6,8 miliar sejak tahun 2017. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: