Perampokan Bersenjata Gegerkan Warga Sangatta, Korban Terseret Tiga Meter
Lokasi toko BRI Link warga yang menjadi korban perampokan.-Sakiya/Disway Kaltim-
KUTIM, NOMORSATUKALTIM - Aksi perampokan menggunakan senjata tajam (sajam) terjadi di salah satu toko di Jalan Yos Sudarso, Sangatta, pada Jumat 5 September 2025 sekitar pukul 19.40 Wita.
Warga geger. Sejumlah saksi mata mengaku hanya mengetahui insiden setelah terdengar teriakan dari penjaga toko BRI Link.
Peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba ini memicu kepanikan sekaligus perlawanan dari warga sekitar lokasi.
Menurut keterangan saksi mata, awal mula peristiwa diketahui ketika penjaga toko berteriak meminta pertolongan.
Teriakan itu sontak membuat warga sekitar berhamburan keluar dan menyadari telah terjadi aksi perampokan.
“Awalnya tidak tahu apa-apa, cuma dengar teriakan mbaknya yang jaga toko. Baru setelah itu orang-orang keluar, ternyata ada perampok masuk,” ungkap Teguh (35), warga sekitar saat ditemui di tkp, Jumat 5 September 2025.
Para pelaku diketahui berjumlah empat orang. Mereka datang menggunakan dua sepeda motor jenis matic, lalu langsung masuk ke dalam toko.
Saat beraksi, para pelaku bahkan mengacungkan senjata tajam berupa parang untuk menakut-nakuti korban maupun warga yang mencoba mendekat.
Dalam kepanikan itu sempat terjadi perlawanan. Beberapa warga mencoba menghadang, hingga sempat terjadi perkelahian dengan para pelaku.
Salah satu parang milik pelaku bahkan terjatuh dan kemudian diamankan pihak kepolisian sebagai barang bukti.
Korban adalah seorang perempuan penjaga toko, menjadi sasaran utama.
Dia sempat dicekik oleh pelaku dan diseret hingga sekitar tiga meter ketika mencoba mempertahankan diri.
“Mbaknya jatuh, sempat keseret, kepalanya terbentur. Tadi juga sempat dicekik sama perampok,” ujar Teguh.
Meski warga berusaha mengepung, para pelaku berhasil melarikan diri. Kondisi jalan yang tertutup mobil membuat upaya pengejaran terhambat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
