81 Putra Kaltim Ikuti Pendidikan Bintara Polri 2025, 7 Bulan Digembleng di SPN Polda Kaltim

“Menjadi polisi bukan pekerjaan, ini adalah panggilan hidup. Jiwa polisi adalah jiwa penolong. Kalian akan menjaga sistem nasional agar bangsa tetap berdaulat dan tangguh. Teruslah menjadi pembelajar sepanjang hayat,” pesannya.

Ia juga menitipkan pesan khusus kepada para kasepolwan, kepala SPN, serta tenaga pendidik agar melaksanakan proses pendidikan dengan pendekatan profesional, humanis, dan bebas dari kekerasan.

BACA JUGA: Makin Banyak Opsi Layanan Kesehatan di Samarinda, Pembangunan RS Bhayangkara Polda Kaltim Dimulai

BACA JUGA: Tambang Ilegal di IKN Beroperasi Sejak 2016, Begini Tanggapan Polda Kaltim

“Didik dan bimbing para siswa ini dengan penuh tanggung jawab. Hindari segala bentuk penyimpangan yang dapat mencoreng institusi dan mencederai keberhasilan penyelenggaraan pendidikan,” tambahnya.

Selain Bintara, program pendidikan Polri tahun ini juga mencakup 1.006 peserta didik Tamtama yang akan menempuh pendidikan selama 5 bulan. 

Mereka akan dibagi di 2 lokasi pelatihan, yaitu SPN Polda DIY sebanyak 206 orang dan SPN Polda Kalimantan Selatan sebanyak 800 orang.

Dengan demikian, total peserta didik yang mengikuti program pendidikan pembentukan tahun ini mencapai 6.370 orang, yang terdiri dari berbagai jenjang rekrutmen.

BACA JUGA: Polda Kaltim Hadirkan Layanan Terpadu di CFD Balikpapan, Warnai Peringatan HUT Bhayangkara Ke-79

BACA JUGA: Polda Kaltim Sasar 60-an Ormas dan Komunitas, Antisipasi Premanisme hingga Kampanye Kamtibmas

Irjen Endar juga meminta seluruh Kapolda di Indonesia untuk turut aktif mendukung pelaksanaan pendidikan ini. 

Menurutnya, hasil akhir dari proses pendidikan ini akan sangat memengaruhi keberhasilan institusi Polri dalam menghadapi tantangan tugas ke depan.

“Kualitas lulusan akan menentukan kualitas pelayanan dan pengabdian kita kepada masyarakat,” pungkasnya.

Sumber: