Polres Kutim Optimalkan Command Center 110, Layanan Darurat Siaga 24 Jam
Petugas siaga 24 jam di Command Center 110 untuk merespons cepat laporan darurat masyarakat-istimewa-
KUTIM, NOMORSATUKALTIM - Polres Kutim mengoptimalkan keberadaan Command Center 110, sebagai layanan pengaduan darurat yang beroperasi 24 jam penuh.
Layanan ini menjadi akses utama masyarakat dalam memperoleh bantuan kepolisian secara cepat dan efisien.
Command Center 110 disiapkan untuk menjawab berbagai kebutuhan mendesak warga, mulai dari laporan tindak kriminal, kecelakaan lalu lintas, gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, hingga situasi darurat lainnya yang memerlukan kehadiran aparat kepolisian.
Kapolres Kutai Timur, AKBP Fauzan Arianto, menegaskan bahwa penguatan layanan 110 merupakan bagian dari komitmen Polri dalam menghadirkan pelayanan yang responsif dan mudah dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.
BACA JUGA:Pemkab Kutim Batalkan Ganti Rugi Lahan Milik Kelompok Tani di Sangatta Utara
“Layanan 110 ini kami siagakan selama 24 jam tanpa henti. Masyarakat bisa langsung menghubungi kami kapan saja saat membutuhkan bantuan polisi,” ujar AKBP Fauzan Arianto,Minggu 28 Desember 2025.
Ia menjelaskan, seluruh operator yang bertugas di Command Center telah dibekali dengan prosedur penanganan laporan yang terstandar, sehingga setiap aduan yang masuk dapat ditangani secara cepat dan tepat sasaran.
BACA JUGA:Truk Bermuatan Terbuka Masih Melintas di Jalan Umum, Dishub Kutim Akan Berkoordinasi Lintas Sektor
“Begitu laporan diterima, petugas akan melakukan verifikasi awal sebelum meneruskan informasi tersebut kepada unit terdekat di lapangan,” jelasnya.
Kapolres menambahkan, sistem Command Center 110 telah terintegrasi dengan personel patroli di wilayah hukum Polres Kutai Timur, sehingga mempercepat proses respons terhadap kejadian darurat di lapangan.
“Tujuan utama kami adalah quick response. Kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan pertolongan secepat mungkin sesuai dengan lokasi kejadian,” katanya.
BACA JUGA:Truk Bermuatan Berlebih Mengancam, Pemkab Kutim Ajukan Lokasi Pembangunan Jembatan Timbang
Selain itu, layanan 110 dapat diakses secara gratis atau bebas pulsa, sehingga tidak membebani masyarakat yang membutuhkan bantuan dalam kondisi darurat.
“Nomor ini bisa dihubungi tanpa biaya, jadi tidak ada alasan bagi masyarakat untuk ragu menghubungi polisi saat membutuhkan pertolongan,” lanjut AKBP Fauzan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

