Bupati Edwin Tegaskan Komitmen Pemkab Kutai Barat Tingkatkan Pendidikan dan Layanan Kesehatan

BACA JUGA:Kebakaran di Klandasan Ilir, Polisi Berlakukan Contraflow di Sekitar Bank Danamon hingga Dinkes Balikpapan

“Pemerintah terus berupaya agar layanan kesehatan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk wilayah pedalaman. Saat ini, jumlah tenaga kesehatan mencapai 1.794 orang dengan 139 di antaranya merupakan dokter umum dan spesialis,” ungkap Edwin.

Guna meningkatkan kualitas pelayanan, Pemkab juga mengalokasikan anggaran untuk pengadaan delapan jenis alat kesehatan utama, seperti bronchoscopy, treadmill jantung, body composition analyzer, mesin anestesi, operating table neuro, hingga plasma sterilizer.

Menurut Edwin, langkah ini penting untuk memperkuat pelayanan medis di RSUD Harapan Insan Sendawar, yang kini menjadi rumah sakit rujukan bagi pasien dari Kabupaten Mahakam Ulu.

“Kita harus membangun fasilitas kesehatan yang memadai agar masyarakat tidak perlu keluar daerah untuk berobat. Pelayanan kesehatan yang baik adalah hak setiap warga Kutai Barat,” ujarnya.

BACA JUGA:Pemerataan Infrastruktur Jadi Kunci Pertumbuhan Kutai Barat 2025-2029 di Bawah Kepemimpinan Bupati Edwin

Bupati menegaskan, Pemkab Kutai Barat juga tengah menyusun rencana strategis multiyears bidang kesehatan 2026–2029, yang meliputi pengembangan RSUD Harapan Insan Sendawar dan pembangunan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda).

“Kesehatan dan pendidikan adalah dua tiang utama kemajuan daerah. Karena itu, kami tidak akan berhenti memperkuat kedua sektor ini demi masa depan Kutai Barat yang lebih sejahtera,” pungkas  Edwin.

Sumber: