Lakukan Sidak ke Proyek Jalan Poros Karangan, DPRD Kubar Ingin Pastikan Pengerjaan Berjalan Sesuai Rencana

Optimisme ini tetap dipertahankan meski proyek baru berada pada tahap awal persiapan.

“Kalau dikerjakan mulai sekarang, dua bulan ke depan proyek masih bisa selesai. Alat dan material sudah siap, hanya perlu pengawasan yang konsisten,” ujarnya.

Pengalaman Rull sebagai kontraktor menjadi dasar optimisme tambahan, terutama terkait medan dan faktor cuaca yang berpotensi menghambat pekerjaan.

Ia menekankan bahwa pengawasan terhadap mutu konstruksi, termasuk ketebalan 25 cm, lebar 8 cm, dan mutu beton C21, menjadi prioritas agar pemerintah tidak mengulangi anggaran untuk proyek yang hasilnya kurang maksimal.

“Yang penting mutu beton tetap terjaga, jangan sampai ada kebocoran. Jika kualitas terjamin, proyek ini bisa selesai dengan maksimal dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Rull.

Rull juga menegaskan bahwa kunjungan DPRD bersifat teknis, bukan intervensi.

Kehadiran DPRD bertujuan memastikan prosedur pelaksanaan proyek dijalankan dengan benar dan semua kendala, termasuk kendala administrasi dan material, dapat segera diketahui.

BACA JUGA:BAM DPR RI Serap Aspirasi di Balikpapan, Wawali Soroti Air Baku dan Keterbatasan Tenaga Lokal

“Datang ke sini murni untuk memastikan proyek berjalan sesuai rencana. Kalau ada masalah, kita bisa bantu mencari solusi, bukan mencari kesalahan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Rull menambahkan bahwa progres proyek hingga saat ini masih 0%, sehingga pengawasan dan rapat koordinasi ke depan dengan PUPR menjadi penting untuk memastikan target penyelesaian sesuai jadwal.

“Progres masih awal, tapi optimisme tetap ada. Kalau semua pihak bekerja sama, saya yakin proyek Jalan Poros Karangan bisa selesai tepat waktu, sekitar dua bulan ke depan,” tutup Rull.

BACA JUGA:Pemkot Gandeng Indosat Ubah Lempake jadi Desa Digital Pertama di Samarinda

Sumber: