Tips Sederhana Cegah Berat Badan Naik saat Libur Lebaran
Menimbang badan setiap hari ternyata efektif untuk mempertahankan berat badan ideal.-(Ilustrasi/Shutterstock)-
BACA JUGA: Ayah, Bunda, Ingin Anak Sukses jangan Ucapkan Kata-Kata Terlarang Ini
“Mungkin mereka berolahraga lebih banyak keesokan harinya setelah melihat kenaikan berat badan atau lebih berhati-hati dalam memilih makanan,” kata Jamie Cooper, PhD, profesor di Departemen Ilmu Makanan dan Nutrisi di University of Georgia College of Family and Consumer Sciences.
Michelle vanDellen, profesor di Departemen Psikologi University of Georgia dan salah satu penulis studi, menambahkan bahwa kebiasaan menimbang berat badan setiap hari dapat membantu seseorang lebih sadar akan perbedaan antara berat badan idealnya dan kondisi aktual.
“Orang cenderung peka terhadap perbedaan antara kondisi mereka saat ini dan target yang ingin dicapai. Ketika mereka melihat perbedaan tersebut, biasanya akan terjadi perubahan perilaku. Penimbangan harian membantu mereka melihat perbedaan itu dengan jelas,” kata Michelle.
Studi sebelumnya menunjukkan bahwa kenaikan berat badan selama liburan bisa menjadi faktor penyebab peningkatan berat badan tahunan yang sulit dikendalikan.
Cooper juga mencatat bahwa individu dengan berat badan berlebih atau obesitas lebih rentan mengalami kenaikan berat badan selama musim liburan dibandingkan mereka yang memiliki berat badan ideal.
Para peneliti berpendapat bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui apakah kebiasaan menimbang berat badan setiap hari, tanpa umpan balik grafis, tetap efektif dalam menjaga berat badan selama musim liburan.
Susan Yanovski MD, seorang peneliti obesitas di National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases yang tidak terlibat dalam studi ini, menekankan pentingnya penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas pendekatan ini pada populasi yang lebih luas.
“Liburan dan musim liburan adalah dua waktu dalam setahun di mana orang paling rentan mengalami kenaikan berat badan dalam waktu singkat,” ujar Cooper.
BACA JUGA: Serangan Jantung Tidak Datang Tiba-tiba, Kenali Tanda-tandanya Seminggu sebelum Hari H
“Momen ini bisa berdampak besar pada kesehatan jangka panjang seseorang,” lanjutnya.
Obesitas, yang didefinisikan sebagai akumulasi lemak tubuh yang berlebihan dan berisiko bagi kesehatan, menjadi faktor risiko utama untuk lebih dari 200 kondisi kesehatan, termasuk diabetes, hipertensi, penyakit kardiovaskular, dan kanker.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 1,2 miliar orang di dunia saat ini mengalami obesitas.
Dengan menerapkan kebiasaan sederhana seperti menimbang berat badan secara rutin dan lebih memperhatikan pola makan, risiko kenaikan berat badan selama libur Lebaran dapat diminimalisir tanpa harus kehilangan momen kebersamaan yang berharga.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
