Sangatta, Diswaykaltim.com - Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) akhirnya gelontorkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap dua dan tiga untuk Desa Sepaso Timur Kecamatan Bengalon.
Penyaluran bantuan BLT-DD ini dibagikan langsung dua tahap. Yakni Mei dan Juni sesuai dengan amanat regulasi dari Permendesa No 6 tahun 2020, PMK No 40 tahun 2020, SE Mendes No 8 tahun 2020, dan SE Dirjen PPMD tentang penegasan BLT desa. Yang mengacu pada peraturan pemerintah yakni sebesar Rp. 600 ribu per KK.
"Yang tahap satu sudah kita bagikan pada bulan Mei, kemudian pada hari ini tahap dua dan tiganya jadi BLT-DD yang Rp. 600 ribu perbulan sudah selesai kita bagikan, tidak ada yang kita kurangi karena sudah sesuai dengan acuan Permendesa itu," tegas Kepala Desa Sepaso Timur Agus Susanto Senin (22/6/2020) di Gedung Balai Desa Bengalon.
Sekira 101 kepala keluarga terdampak Covid-19 menerima bantuan tersebut secara langsung dari enam dusun 17 rukun tetangga yang ada. Pembagian pun belangsung aman dan sesuai dengan protokol kesehatan.
Pembagian BLT-DD bagi warga yang terdampak pandemi Covid-19 akan berlangsung hingga September mendatang. Namun untuk bantuan di tahap berikutnya dijelaskan nominalnya akan berkurang dari yang pertama.
"Sesuai dengan rapat dewan desa bahwa bantuan ini akan berlangsung hingga bulan September tetapi angkanya berkurang menjadi Rp. 300 ribu per KK, ini sudah sessuai dengan keputusan tidak ada unsur kecurangan karena itu sudah sesuai ketetapan" pungkasnya.
Perpanjangan BLT-DD ini menggunakan anggaran Dana Desa yang tersisa. Keputusan ini telah diatur pada Peraturan Menteri Keungan (PMK) Nomor 50/PMK.07/2020 tentang perubahan kedua atas PMK Nomor 205/PMK.07/2019 terkait pengelolaan dana desa.
"Dari total besaran uang penerima BLT-DD awalnya Rp. 1,8 juta, nantinya akan menjadi Rp. 2,7 juta per KK hingga September mendatang,"tutupnya. (fs/eny).