Senior Project Manager BUMA Amudi Sormin saat menyerahkan APD secara simbolis kepada Bupati Berau Muharram, Senin (11/5).(HENDRA/DISWAY BERAU)
TANJUNG REDEB, DISWAY – Mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Berau dalam memutus Pandemik Coronavirus Disease 2019 (COVID-19), PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA) menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) senilai Rp 1 miliar di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, Senin (11/5) sekira pukul 10.00 Wita.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh jajaran manajemen BUMA kepada Bupati Berau Muharram yang didampingi Sekertaris Daerah (Sekda) M Gazali, Kadinkes Berau Iswahyudi, Kepala BPBD Thamrin, dan seluruh jajaran direksi RSUD Abdul Rivai.
Senior Project Manager BUMA Amudi Sormin mengatakan, untuk kesekian kalinya pihaknya kembali melaksanakan kegiatan “BUMA Peduli” untuk membantu memutus penyebaran COVID-19.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan komitmen perusahaan untuk kemanusiaan, serta mendukung peran petugas medis yang berhubungan langsung dengan pasien positif Corona,” ujarnya didampingi Manager SHE Bayu Luh Triono dan Manager Support Sriyanta.
Lebih lanjut disampaikannya, ada 18 item APD yang diserahkan, diantaranya adalah baju hazmat, face shields, surgical cap, shoes cover, bot, cairan disinfektan, dan sejumlah pelindung diri lainnya. Dalam penyerahannya itu, PT BUMA juga dibantu oleh Komunitas ACT (Aksi Cepat Tanggap) yang diwakili oleh Fony Farizal.
Dikatakannya, BUMA tidak tanggung-tanggung mengeluarkan biaya dalam melakukan pencegahan Corona, yakni dengan total donasi Rp 1 miliar.
Bantuan itu kata Amudi, disalurkan untuk membantu mengoptimalkan perlindungan terhadap petugas medis.
“Karena tenaga medis ini juga sangat mudah terpapar virus dari pasien, sehingga sudah sepatutnya memberikan perhatian melalui alat kesehatan yang dibutuhkan. Tujuannya tidak lain adalah, untuk mengoptimalkan perlindungan mereka dari virus,” terangnya.
Tidak itu saja, bantuan yang diberikan BUMA itu, merupakan bentuk komitmen pihaknya dalam mendukung dan membantu pemerintah daerah. Termasuk dalam menyediakan peralatan alat-alat kesehatan seperti APD yang saat ini sedang dibutuhkan.
“Karena mereka yang bersentuhan langsung dengan pasien positif, pasti ada tekanan psikologis juga. Jadi, kami semaksimal mungkin berkontribusi menyediakan alat-alat yang dibutuhkan oleh mereka,” terangnya.
Selain itu, dirinya juga berharap penyebaran virus Corona dapat segera berakhir. Sehingga, tidak ada lagi penambahan pasien positif COVID-19 di Kabupaten Berau.
“Kita sebagai masyarakat juga harus selalu waspada, dan menjaga diri serta keluarga dari virus Corona. Caranya, dengan mengikuti setiap instruksi dan imbauan yang disampaikan oleh pemerintah,” jelasnya.
Dipastikannya juga, kegiatan penyaluran bantuan akan terus dilakukan, untuk membantu upaya Pemkab Berau memutus penyebaran COVID-19 lebih luas lagi.
“Ini masih berlanjut. Nanti akan kami lihat kebutuhannya apa, skalanya bagaimana. Karena yang utama bagi kami, memutus penularannya dulu. Selanjutnya, kami akan berkolaborasi dengan Pemkab Berau terkait kebutuhan bantuan selanjutnya,” tuturnya.
Sementara itu, Deputy Director Operations Support & Relations PT Berau Coal, Gatot Budi Kuncahyo mengapresiasi kontribusi BUMA yang berperan aktif dalam menanggulangi COVID-19. Di antaranya menyalurkan APD dengan nilai yang cukup besar, yakni 1 miliar rupiah.
"Tidak hanya APD, dari sisi paralel BUMA juga memberikan bantuan dari ekonomi untuk membantu masyarakat. Karena penyakit ini cukup serius dan harus dilakukan pencegahan bersama-sama,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Bupati Berau Muharram memberikan penghargaan, dan apresiasinya yang tinggi untuk BUMA yang telah memberikan sumbangsih mulai dari APD, hingga bantuan lainnya.
Adanya bantuan tersebut kata dia, sangat membantu meringankan beban pemerintah daerah, dan masyarakat dalam rangka memutus mata rantai penularan COVID-19 di Kabupaten Berau.
Dirinya berharap, perusahaan-perusahaan lain juga dapat mengikuti jejak BUMA, untuk berpartisipasi dengan memberikan dukungan dalam penanganan COVID-19.
“Alat-alat kesehatan ini nantinya akan di distribusikan kepada RSUD Abdul Rivai, Rumah Sakit Darurat, dan beberapa puskesmas yang ada di Berau,” pungkasnya. (*/ZZA/APP)