Selain itu, pihaknya juga melaksanakan pasar murah di 13 kecamatan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Supaya Berau tetap kondusif di tengah dinamika yang terjadi. Secara pribadi saya tidak ingin adanya konflik atau gesekan yang bisa merusak ukhuah atau yang bisa meregangkan kita semua,” tuturnya.
Bupati berharap masyarakat Berau tidak ada yang memiliki sifat memecah belah persatuan, di mana hal itu sangat tidak diinginkan.
Ia ingin masyarakat bisa menjaga generasi qurani sebagai sumber daya manusia yang akan menjadi calon pemimpin di masa depan.
BACA JUGA: Sudah Naik Kelas, Kabupaten Berau Bebas dari Kampung Tertinggal
“Saya menitipkan anak-anak kita untuk dijaga dan dididik dengan baik supaya menjadi generasi yang berhasil di dunia dan akhirat,” ujarnya.
Bupati pun mengajak masyarakat untuk bersyukur karena Kabupaten Berau adalah daerah yang kaya akan sumber daya alam, baik di darat maupun di laut, menyimpan potensi besar untuk kemakmuran masyarakat.
"Eksistensinya, keindahannya, serta keramahan masyarakatnya. Dan alhamdulillah, kita bersyukur, Berau adalah daerah yang aman, rukun, dan damai. Kita mampu hidup berdampingan di tengah perbedaan serta keberagaman," pungkasnya.