Kondisi jalan Ir Sutami yang rusak parah. Padahal jalan ini selalu dilintasi oleh masyarakat dan kendaraan besar. (Dian Adi/Disway Kaltim) Samarinda, DiswayKaltim.com - Kondisi Jalan Ir Sutami di komplek pergudangan semakin memprihatinkan. Belum ada tanda-tanda perbaikan hingga kini. Padahal akses tersebut termasuk ramai dilintasi. Dari pantauan Disway Kaltim di depan di depan kantor Telkom STO kondisinya rusak parah. Tidak hanya mobil besar melintas. Tapi juga kendaraan umum. Direktur Utama (Dirut) PDPAU Khairul Fadly mengatakan dari hasil koordinasi atar perusahaan di kompleks pergudangan sebenarnya sudah ada penanganan. 2018 lalu. Sudah diajukan perbaikan ke Pemkot Samarinda. “Sudah pernah diajukan untuk dicarikan solusinya. Karena, mereka (pengusaha) merasa sudah membayar pajak. Untuk itu, mereka melakukan koordinasi dengan kita,” katanya kepada Disway Kaltim saat ditemui di Kantor PDPAU, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Kamis (12/3). Memang akunya untuk keluar dari kantong pribadi perusahaan belum pernah dilakukan. Sampai saat ini, ia masih menunggu respon dari pemkot Samarinda. Sebenarnya lanjut Fadly jalan tersebut berstatus jalan provinsi. “Kita harus tahu dulu. Jalan ini milik siapa. Setahu saya, Jalan Teuku Umar dan Ir Sutami ini milik Pemerintah Provinsi Kaltim. Tapi, kalau kita lihat sekarang kedua jalan tersebut sudah memiliki banyak perbaikan. Bahkan, baru-baru ini drainase di Jalan Ir Sutami baru saja dilakukan pengerukan,” bebernya. Ia menambahkan saat ini belum berkoordinasi dengan Pemkot Samarinda. Beberapa waktu lalu memang ada dilakukan pengerjaan kompleks pergudangan. Tapi, bukan jalan. Melainkan, beberapa drainase yang mengalami pendangkalan. “Kalau kita lihat jalan sudah mulus semua. Tapi, memang cuma di satu tempat itu saja yang paling parah. Kemarin, daerah yang selalu tergenang air karena drainase yang buntu kan sudah diperbaiki. Tapi, nanti kami akan coba melakukan koordinasi kembali dengan pemkot Samarinda,” pungkasnya.(mic/boy)
Jalan Ir Sutami Rusak Sangat, Kontribusi Perusahaan Sekitar Dipertanyakan
Kamis 12-03-2020,22:34 WIB
Editor : bayong
Kategori :