“Model ini akan memperjelas tanggung jawab maskapai, sekaligus mengurangi potensi keluhan,” jelasnya.
BACA JUGA:2 Ton Beras SPHP Ludes dalam 3 Jam saat Polres Berau dan Bulog Gelar Pasar Murah
Ferdinan juga menyoroti pentingnya fasilitas kesehatan di destinasi wisata, terutama di wilayah kepulauan.
Ia mendorong adanya layanan dokter keliling atau rumah sakit apung yang dilengkapi speedboat untuk memastikan penanganan cepat di lokasi terpencil.
Ia optimistis, jika seluruh pihak terlibat aktif, Berau dapat membangun ekosistem pariwisata yang aman, nyaman, dan saling menguntungkan.
Sekaligus memperkuat citra positif daerah di mata wisatawan domestik maupun mancanegara.