Tim Labfor Surabaya Temukan Fakta Baru Meledaknya Gas di KM Nurdahlia

Jumat 27-12-2019,18:02 WIB
Reporter : bayong
Editor : bayong

Kasat Reskrim Polresta Samarinda AKP Damus Asa melakukan olah TKP. (Rafii/DiswayKaltim) Samarinda, DiswayKaltim.com - Polresta Samarinda bersama Tim Laboratorium Forensik (Labfor) dari Surabaya lakukan olah TKP dan identifikasi ulang. Jumat (27/12/2019) siang tadi. Pada KM Nurdahlia dan KM Maranantha yang diduga terjadi ledakan pada tabung gas. Kasat Reskrim Polresta Samarinda AKP Damus Asa menjelaskan, olah TKP ini guna mengetahui secara pasti penyebab dan sumber pemicu ledakan yang menghancurkan hampir seluruh badan kapal KM Nurdahlia. Dalam olah TKP hari ini, Tim Labfor Polri dari Surabaya mengamankan dua barang bukti. Yakni kabel listrik dan colokan listrik. Didapatkan dari serpihan yang ada di KM Nurdahlia. "Sementara (dugaan awal,red) adanya kebocoran tabung gas LPG," terang AKP Damus Asa pada Disway Kaltim, Jumat (27/12/2019). Damus melanjutkan saat olah TKP, ditemukan fakta jika tabung LPG khususnya ukuran tiga kilogram. Saat dites memgeluarkan angin dari kepala tabungnya. Terkait hal tersebut, ia menyebutkan akan melakukan konfirmasi dengan pihak terkait. Yakni Pertamina. Sejauh ini saksi yang diperiksa baru enam orang. Antara lain pemilik kapal, pihak pelabuhan dan salah satu korban. "Untuk korban yang bisa kita mintai keterangan baru satu orang, karena kondisi korban lainnya masih kritis," lanjut Damus. Ratusan tabung gas diangkut KM Nurdahlia. Baik ukuran tiga kilogram, 5,5 kilogram dan 12 kilogram. Berdasarkan keterangan pemilik kapal akan dibawa menuju Long Bagun, Mahakam Ulu. Prihal pemilik kapal yang mengangkut ratusan tabung. Dan berakhir dengan kejadian meledaknya kapalnya. Kepolisian memastikan akan mendalami masalah SOP-nya. "Nanti kita dalami dan cek masalah laegalitas dan SOP-nya," pungkas Damus. (mrf/boy) Baca juga : Tabung 3 Kilogram Meledak di Kapal, Dua ABK Terkena Luka Bakar

Tags :
Kategori :

Terkait