BERAU, NOMORSATUKALTIM - Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau, Eva Yunita menegaskan, stok beras selama bulan suci Ramadan selalu tersedia.
“Kita sudah lihat beberapa distributor dan Bulog ternyata dari sisi stok masih aman dan masyarakat tidak perlu panik,” ucapnya.
Dikatakannya, stok beras yang tiba di beberapa gudang distributor maupun Bulog masih stabil dan akan segara disalurkan ke agen.
“Insyaallah masih bisa memenuhi kebutuhan beras masyarakat di Kabupaten Berau selama ramadan nantinya,” ungkapnya.
Meskipun terbilang aman, namun harga beras jenis medium dan premium perlahan merangkak naik.
Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor seperti peralihan musim dan kebijakan pemerintah terhadap pembatasan impor beras.
"Jika ini terus berlanjut, dikhawatirkan menimbulkan dampak terhadap daya beli masyarakat," bebernya.
Terpisah, Kepala Dinas Pangan Berau, Rakhmadi Pasarakan menambahkan, stok ketahanan beras yang masih tersedia dapat bertahan hingga tiga bulan ke depan
“Ketahanan beras bisa sampai 3 bulan ke depan dan dari pihak distributor sering pesan beras 3-5 hari kemudian dari luar kota agar pasokan beras di gudang mereka tetap tersedia,” ujarnya.
Kendati demikian, dirinya tidak bisa menjamin harga beras tetap stabil menjelang H-1 Ramadan. Karena hukum ekonomi semakin banyak permintaan semakin naik harganya.
“Yang jelas setiap hari kami memantau harga tetap stabil dan setiap jam kami update data harga sembako ke Kementerian terkait,” tuturnya.