Realisasi Investasi Indonesia Tahun 2023 Telah Lampaui Target yang Ditetapkan

Rabu 24-01-2024,14:30 WIB
Reporter : Tri Romadhani
Editor : Tri Romadhani

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Kementerian Investasi Indonesia mengumumkan pencapaian Investasi yang bertumbuh pesat.

Dalam laporannya, terungkap bahwa realisasi investasi selama periode 2023 mencapai angka sebesar Rp1.418,9 triliun, mencatat peningkatan signifikan sebesar 17,5% secara tahunan.

Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia menyampaikan, realisasi investasi ini tidak hanya berhasil mencapai, tetapi bahkan melampaui target yang ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) sejumlah Rp1.099,8 triliun.

Keberhasilan ini terlihat dari pencapaian yang mencapai 129,0% dari target tersebut.

Tidak hanya itu, realisasi investasi pada tahun tersebut juga berhasil melebihi ekspektasi yang ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo.

Target yang ditetapkan oleh kepala negara sebesar Rp1.400 triliun berhasil terlampaui, menunjukkan kepercayaan dan keinginan para investor untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi negara.

Prestasi luar biasa ini mencerminkan kebijakan pro-investasi yang diterapkan oleh pemerintah serta iklim usaha yang semakin kondusif di Indonesia.

Dengan capaian ini, harapannya adalah pertumbuhan ekonomi dapat terus diperkuat, menciptakan lapangan kerja, dan memberikan dampak positif secara berkelanjutan bagi kemajuan negara.

“Target kami dari Presiden dinaikkan jadi Rp1.400 triliun, target RPJMN Rp1.900,8 triliun, dan Alhamdulillah tercapai Rp1.418,9 triliun,” katanya.

Dalam konteks realisasi investasi tersebut, Kementerian Investasi mencatat bahwa sebanyak 1,82 juta tenaga kerja berhasil terserap sepanjang tahun 2023.

Pencapaian ini tidak hanya berdampak pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap pengurangan tingkat pengangguran.

Secara rinci, realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai puncaknya pada tahun 2023, mencapai angka Rp744,0 triliun, dan mengalami peningkatan sebesar 13,7% secara year-on-year (yoy).

Hal ini mencerminkan daya tarik Indonesia sebagai destinasi investasi global.

Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal ini menjelaskan,  realisasi penanaman modal dalam negeri juga mencatat pertumbuhan yang signifikan.

Dengan capaian sebesar Rp674,9 triliun, terjadi peningkatan sebesar 22,1% secara tahunan, menunjukkan kepercayaan pelaku usaha lokal dalam mendukung pertumbuhan ekonomi domestik.

Kategori :