Mau Berwisata ke Labuan Cermin? Ini Syarat yang Ditetapkan Pengelola

Senin 27-12-2021,10:23 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

Berau, nomorsatukaltim.com – Pelancong yang hendak mengunjungi dua destinasi di Kecamatan Bidukbiduk harus sudah menerima suntikan vaksin. Dua destinasi dimaksud adalah Pulau Kaniungan dan Labuan Cermin. Hal itu ditetapkan sebagai syarat otoritas pengelola pariwisata di sana, pada masa libur Natal dan tahun baru. Kebijakan yang berlaku efektif 23 Desember 2021 hingga 3 Januari 2022 ini merujuk keputusan rapat unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) dan Satgas Penanggulangan COVID-19 Kecamatan Bidukbiduk. Camat Abdul Malik mengatakan, keputusan yang telah mendapat persetujuan pemerintah kabupaten merupakan upaya mengambil jalan tengah, bagi keberlangsungan ekonomi warga dan antisipasi lonjakan wabah COVID-19. "Bahwa wisatawan boleh berlibur ke Bidukbiduk saat libur Natal dan tahun baru, asalkan wajib menunjukan bukti telah mendapat vaksin COVID-19 minimal dosis pertama," ujar camat ditemui di rumah dinas, belum lama ini, mengutip Disway Kaltim, Senin 27 Desember 2021. Pertimbangan terbesar Muspika dalam membuat kebijakan ini ialah bahwa pariwisata di kecamatan paling timur Berau itu tidak dimungkinkan untuk menerapkan protokol kesehatan secara maksimal di tempat-tempat wisata. Pasalnya, hampir keseluruhan destinasi wisata yang ada, menawarkan atraksi yang berhubungan dengan air. "Jadi, tidak mungkin selalu menggunakan masker. Contohnya ketika berenang di objek wisata," ucapnya. Secara teknis, dijelaskan, bahwa otoritas akan memberi penjagaan di dermaga yang menjadi pintu masuk dua objek wisata tersebut. Penjagaan juga akan dilakukan terhadap kapasitas pengunjung destinasi dengan prinsip fleksibilitas. Untuk menghindari potensi kerumunan. "Di dua objek ini kan punya pintu masuk sendiri-sendiri melalui dermaga, di situ akan kita letakan petugas untuk memastikan pengunjung telah vaksin atau belum," jelas Abdul Malik. Ia berkata, peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Bidukbiduk mulai mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir menjelang tutup tahun 2021 ini. Bahkan cenderung mengalami peningkatan dibandingkan momen Natal dan tahun baru sebelumnya. "Sekarang sudah mulai terlihat ini, banyak pengunjung yang tiba setiap hari. Mungkin karena kasus COVID-19 sudah mulai melandai," tutur Camat. Ia mengklaim, pihaknya telah berupaya semaksimal mungkin untuk memperketat protokol kesehatan, sehingga kemungkinan adanya klaster liburan dapat ditekan seminimal mungkin. "Karena, tidak bisa juga kita melarang wisatawan yang sudah melakukan perjalanan jauh ke Bidukbiduk. Jadi solusinya protokol kesehatan harus ditegakkan," pungkasnya. DAS/ENY

Tags :
Kategori :

Terkait