Sebelum Mentas di Liga 1, Borneo FC Minta Doa Restu

Jumat 20-08-2021,06:19 WIB
Reporter : admin7 diskal
Editor : admin7 diskal

Samarinda, nomorsatukaltim.com- Kompetisi Liga 1 akan bergulir sepekan kedepan, kick-off laga perdana bergulir pada 27 Agustus 2021.

Saat ini seluruh klub tengah bersiap menyambut kompetisi Liga 1 dengan situasi berbeda, dimainkan di tengah pandemi COVID-19. Kompetisi berjalan dengan sistem series dan tersentral di Pulau Jawa. Borneo FC Samarinda menjadi satu-satunya wakil Bumi Etam di Liga 1, karena dua saudara tuanya, Mitra Kukar dan Persiba Balikpapan bermain di kasta kedua. Meski demikian, manajemen Borneo FC Samarinda tetap meminta dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Samarinda dan Kaltim. Supaya perjuangan mereka di kompetisi mendapatkan hasil bagus. Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin beberapa hari lalu berkunjung ke Komando Resor Militer (Danrem) 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Putro dan Detasemen Polisi Militer (Denpom) VI/I Samarinda Letkol CPM Teguh Ari Wibowo. Tujuannya bertemu dengan dua petinggi militer TNI di Kota Tepian tersebut selain bersilaturahmi, juga meminta dukungan penuh. Agar perjuangan skuat Pesut Etam selama di kompetisi musim ini menuai hasil maksimal. “Beberapa hari lalu saya juga bertemu dengan Pangdam Mulawarman. Kami bertemu di rumah. Namun untuk kegiatan di Danrem dan Denpom, kami yang mengunjungi mereka,” kata Nabil. Nabil Husein sangat berharap dukungan untuk perjuangan Pesut Etam. Selain dari masyarakat Kaltim secara luas. Terlebih bagi insan bola Kalimantan Timur yang dengan sabar menantikan kejutan dari Borneo FC di kancah sepak bola tanah air. “Untuk dukungan dari masyarakat sudah pasti kami harapkan. Dan kami pun meminta dukungan dan doa dari anggota militer,” terangnya. Soal kondisi perhelatan Liga 1 musim 2021 yang berjalan berbeda, dengan Pesut Etam tidak akan menjalankan laga di kandang. Nabil menyebutkan terpenting dalam situasi seperti ini adalah dukungan secara moril dari seluruh lapisan masyarakat. Itu sudah lebih dari bentuk penghargaan apapun. "Kita semua tahu musim ini bakal berbeda, karena kita tidak bisa bertanding di kandang sendiri. Jadi doa dan dukungan secara moril adalah hal yang terpenting untuk perjuangan penggawa Pesut Etam," pungkasnya. (frd/fdl)
Tags :
Kategori :

Terkait