Hobi Unik Wagub Kaltim Hadi Mulyadi

Samarinda, Nomorsatukaltim.com - Masih dalam suasana Hari Raya Idul Adha, hari ini 12 Dzulhijjah 1442 H, alumni SMP Negeri 1 Samarinda (SPANSA 84) menyembelih hewan kurban. Uniknya penyembelihan langsung dilakukan Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim Hadi Mulyadi, yang juga merupakan salah satu alumni.

Kegiatan digelar di Perumahan Ratindo Jalan AW. Sjahranie, Kamis (22/7). Menurut Hadi sampai dengan hari ke-3 Idul Adha, total hewan kurban yang disembelih berjumlah 23 ekor baik sapi maupun kambing, dan pada hari ini tepatnya pukul 11.00 Wia ia menyembelih 3 ekor Sapi dan 5 ekor kambing. Hadi yang hadir dengan membawa 10 jenis parang koleksinya itu mengaku sangat antusias melakukan penjagalan terhadap hewan kurban. Selain hobi yang sejak dilakukan sejak tahun 2000, tentunya kegiatan ini juga disunahkan. "Selain mendapat pahala ini juga merupakan salah satu keahlian yang saya pelajari sejak tahun 2000, saya mempelajari teknik penyembelihan sendiri, karena saya suka belajar sendiri dan apa saja saya kerjakan," katanya. "Hobi-hobi saya yang lain seperti olah raga dan seni pun saya belajar sendiri, di keluarga hanya saya saja yang bisa jagal hewan kurban," imbuh Hadi. Ditanya terkait koleksi parang yang dimiliki, memang dulu jumlahnya cukup banyak. Tapi sebagian telah diberikan oleh kerabat dan temannya. Selain berasal dari berbagai daerah di Indonesia, ada sejumlah parang yang dibelinya dari luar negeri. "Salah satu favorit saya yaitu buatan Tasikmalaya, Jawa Barat. Kalau ada yang dari luar negeri itu pernah saya beli di Swiss, tapi buatan negara Jerman," imbuhnya. Untuk harga memang berbeda-beda mulai dari sejutaan, sampai Rp 3 juta satu buah. Tergantung jenis baja yang digunakan. Tentu yang paling bagus itu hanya sekali asah saja, bisa digunakan hingga 15 kali sembelih. Sementara itu Muhammad Faisal sebagai ketua panitia Qurban mengatakan hewan kurban yang telah disiapkan merupakan hasil kurban dari para alumni SPANSA angkatan 1984, yang mana daging kurban akan dibagikan kepada warga sekitar. "Tentunya juga kepada para alumni yang berhak menerimanya dan para guru kami, sudah kedua tahun dilaksanakan dan insyaAllah jadi tradisi" ucap Kepala Dinas Kominfo Provinsi Kaltim ini. (sam)