Isran Noor Didukung Maju di Konvensi Capres NasDem

Kukar, nomorsatukaltim.com - Gubernur Kaltim Isran Noor didukung penuh maju di konvensi calon presiden (Capres) Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem Kukar, Marwan, dalam rapat koordinasi daerah (Rakorda) Partai NasDem, Sabtu (19/6/2021) lalu.

Marwan memastikan, seluruh kader partai biru ini sepakat dan keputusan sudah bulat mendukung orang nomor satu di Kaltim tersebut. Mulai dari pengurus di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga tingkat bawah di desa-desa di Kukar. "Merekomendasikan kakak Isran Noor, ketua DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) NasDem Kaltim, ikut serta dalam konvensi capres Partai Nasdem pusat," ujar Marwan pada Disway Kaltim dan nomorsatukaltim.com. Tentu bukan pekerjaan mudah dijelaskan Marwan. Konsolidasi terstruktur dari atas hingga ke bawah bakal dilakukan partai besutan Surya Paloh ini. Hingga jelang agenda pemilihan presiden (pilpres) pada 2024 mendatang. Kurang dari dua tahun lagi, harus tuntas. Begitu instruksi Marwan kepada kader-kader Partai NasDem Kukar yang hadir. Kondisi geografis Kukar yang unik dan luas menjadi tantangan tersendiri. Jarak antarkecamatan di Kukar yang berjauhan dan terbentang luas. Di samping jalur komunikasi yang kadang masih terhambat karena masih ada titik-titik blankspot di Kukar. Sembari menunggu keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, kapan instruksi proses konvensi capres dimulai. Karena sejauh ini proses komunikasi masih dilakukan oleh pengurus pusat, dengan siapa akan bergandengan. Karena butuh minimal 20 persen suara partai di Senayan, untuk syarat utama mengusung pasangan capres-cawapres. Sedangkan Partai NasDem hanya memiliki 11 persen suara saja. "Tunggu keputusan DPP ber-partner dengan siapa," lanjut Marwan lagi. Memang nama Isran Noor tidak bisa dianggap sebelah mata. Gubernur yang kerap mengeluarkan statement kontroversial dan kocak ini patut diperhitungkan. Bahkan mantan Bupati Kutai Timur (Kutim) ini, disebut-sebut pernah ditawari menjadi salah satu menteri. Namun disebut Marwan, Isran Noor memilih untuk menolaknya dan fokus menyelesaikan "janji manis" saat ia berkampanye pada Pilgub Kaltim. Tidak hanya itu, Marwan pun mengatakan poin lain yang menjadi rekomendasi dalam Rakorda Partai NasDem yang digelar di Hotel Grand Fatma Tenggarong ini, juga menargetkan perolehan kursi di DPRD Kukar. Dari yang saat ini masih dua kursi, bakal menargetkan 9 kursi di Pileg 2024 mendatang. Naik 7 kursi. Tentu menjadi pekerjaan berat bagi Partai NasDem Kukar yang kini memiliki kader mencapai 5.772 orang. "Termasuk misalnya persiapan pilkada, pileg dengan target 9 kursi, di Rakorda ini akan dibahas upaya-upayanya. Termasuk membahas Pilgub kedua bagi Isran Noor," pungkas Marwan. Rakorda Partai NasDem sendiri dilakukan secara terbatas. Hanya dihadiri sekitar 75 orang. Terdiri dari pengurus DPD, DPC, pengurus ranting hingga pengurus sayap partai. Turut hadir perwakilan dari DPW NasDem Kaltim. (mrf/zul)