Perbaikan Masih Misteri, Jalan Poros Kubar Makan Korban Lagi

Kubar, nomorsatukaltim.com – Warga Kampung Sendawar Kecamatan Barong Tongkok, Kubar, kembali mengeluh. Pasalnya,  jalan raya kabupaten kembali memakan korban. Untuk sekian kalinya. Korbannya adalah Angga (24) warga setempat.

Beruntung, saat korban jatuh tidak ada kendaraan lain lewat. Sehingga pria yang harusnya sepulang dengan kondisi sehat itu, mengalami luka berat. Bahu atas kirinya mengalami patah tulang akibat tergelincir dalam kubangan lubang yang menganga lebar tersebut. Sedang sepeda motornya, rusak di beberapa bagian. Kepada awak nomorsatukaltim.com, saudara kandung korban yang tak menyebut namanya itu mengatakan, kecelakaan acap kali terjadi di ruas jalan tersebut. Tak lain, biang penyebabnya karena jalan yang rusak tak kunjung diperbaiki. "Sekarang adik saya jadi korban, entah siapa lagi korban selanjutnya. Ini bukan omong kosong belaka, tapi fakta. Jalan mulus tak kunjung jadi. Malah korban berjatuhan terus terjadi,” gumamnya dengan nada kesal. Ia pun berkelakar. Sepanjang ruas jalan itu dapat ditemui kondisi jalan yang berlubang. Kondisi ini membuat pengguna jalan pun mudah terjatuh. Terutama pengendara sepeda motor. "Di sini memang bahaya. Nggak siang nggak malam, ada saja yang kena lubang. Hampir tiap[ hari ada yang jatuh. Contohnya ya di alami mas Angga. Entah korban ke berapa dianya. Karena banyak kali yang jatuh, bahkan sampai ada yang meninggal dunia,” ucap Rohmat warga lainnya yang tempat tinggalnya tak jauh dari titik kerusakan akses kabupaten itu. Mengingat Lebaran Idulfitri tinggal menghitung hari, kepada media ini pun, warga berharap jeritan mereka soal jalan terdengar oleh pemangku kebijakan di Bumi Tanaa Purai Ngeriman. Tak inginkan lagi korban baru berjatuhan. Pantauan media ini di lapangan, kondisi ruas jalan semakin rusak parah. Dari beberapa titik kerusakan jalan yang di pasangi Road Barrier memang tidak ada perubahan perbaikan jalan. Sebelumnya, kepala kampung setempat, saat memimpin aksi tanam pohon pisang di jalan, Akhmad Yani mengaku pasrah atas keadaan tersebut. Sebab, segala upaya telah dilakukan. Namun belum berujung hasil memuaskan. Petinggi yang kembali terpilih dua periode ini pun mengaku, biang kerusakan jalan perkotaan itu diperparah dengan melintasnya truk pengangkut CPO perusahaan kelapa sawit yang beroperasi di kampungnya tersebut. Masih di tempat yang sama kala itu. Salah satu tokoh masyarakat, Wilhelmus bersuara. Kontribusi perusahaan diperlukan sekarang. Pemerintah sudah bangun akses mulus. Itu sudah sumbangsihnya. Lalu, perusahaan yang merusak. Harus pula ada sumbangsihnya dengan perbaikan jalan. Masih di tempat yang sama salah satu tokoh masyarakat Barong Tongkok, Wilhelmus dalam aksi tersebut menyampaikan bahwa warga Sendawar bukan menutup akses jalan, Namun hanya sebagai ungkapan agar pengguna jalan dapat melintas dengan hati-hati dan jalan yang rusak segera mendapatkan perhatian dan diperbaiki. Persoalan jalan rusak tidak menutup mata Bupati Kubar FX Yapan. Bahkan, ia bersama wakilnya Edyanto Arkan telah berjuang mewakili masyarakatnya. Terakhir, dalam rapat kordinasi pemanfaatan jalan umum kabupaten. Di situ hadir pula para elit perusahaan. Namun hingga saat ini belum ada aksi yang terlihat dari perusahaan memperbaiki jalan rusak tersebut. Mereka seolah keras hati untuk memperbaiki jalan. Menurut informasi datang dari legislator Kubar. Para wakil rakyat itu berencana membentuk pansus untuk menuntaskan persoalan berumur ini. Akankah langkah pejabat parlemen ini berhasil mewujudkan harapan warga. (luk/boy)