Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Mulai bangkitnya cabor berkuda belakangan ini membuat Ketua KONI Kaltim Zuhdi Yahya berharap. Berkuda bisa mendapat panggung lagi di multi ajang. Porprov Kaltim tahun depan, diharapkannya bisa mempertandingkan cabor maskulin ini.
Cabor berkuda belakangan ini mulai menunjukkan eksistensinya. Di Balikpapan misalnya, mulai tumbuh klub dan dibarengi dengan pembinaan atlet. Ada El Caballo Dandito, Backwood, hingga Ghazwah yang beberapa waktu lalu mengikuti Kejurnas Horseback di Jakarta.
Pun dengan daerah lain seperti Samarinda dan Kutai Kartanegara terpantau mulai aktif kembali. Diketahui, cabor berkuda sudah eksis sejak awal 2000-an di Kaltim. Bahkan Bumi Etam pernah meraih medali emas di PON lewat berkuda. Sayang pada PON tahun ini, berkuda tak dipertandingkan.
Kemungkinan, di PON 2024 Aceh-Sumut, berkuda akan dipertandingkan lagi. Karenanya, Zuhdi Yahya berharap Kaltim mulai menyiapkan skuat terbaiknya lagi. Tentunya, dimulai dengan keikutsertaan mereka di Porprov Kaltim tahun depan di Berau.
"Insyaallah, karena nanti ada syarat minimal ya. Informasinya seperti itu. Nanti kita tentukan pada Raker Porprov. Karena berkuda di PON 2024 dipertandingkan," kata Zuhdi di sela Musprov Pengprov Pordasi Kaltim, pekan lalu.
Terkait hal itu Ketua Umum Pordasi Kaltim Rahmad Mas'ud sangat siap apabila berkuda nantinya masuk cabor yang dipertandingkan pada Porprov mendatang. Sejauh ini, usulan tengah dimasukkan Pengprov Pordasi Kaltim pada PB Porprov yang diketuai Bupati Berau Sri Juniarsih.
"Kita lagi usulkan kepada kepala daerah Berau. Agar memang dimasukkan dalam agenda. Kalau tempatnya bisa saja di Balikpapan. Kalau tidak ada fasilitas berkuda di sana, sejauh ini Balikpapan sangat siap," kata pria yang juga wali kota Balikpapan terpilih ini. (fdl/ava)