Samarinda, nomorsatukaltim.com – Kontingen Kaltim di Kejurnas Muaythai 2021 panen medali. Total 20 medali berhasil digondol atlet Bumi Etam pada kejurnas yang berlangsung di Kendari Sulawesi Tenggara itu.
Mengirim 31 atlet di kejurnas tatap muka pertama selama masa pandemi. Kaltim berhasil menunjukkan taringnya di level nasional. Total 5 medali emas, enam perak, dan sembilan medali perunggu berhasil dibawa pulang. Sebagai bonus atas prestasi membanggakan itu, beberapa atlet Kaltim berpotensi masuk Pelatnas SEA Games Vietnam tahun ini.
Lima medli emas berhasil dibukukan oleh Stevanie Rejune C.T, Devan Febra Anantha (atlet PON), Siprianus Gobang (atlet PON), Julia Rizky Alfidayanti Sukma A, dan Idris Nugraha & Sthepahanus Rival (Muayborang). Kelima petarung itu berhasil menundukan lawannya di partai final.
Perolehan enam medali perak tercatat atas nama Putri Widya Ganeswari (atlet PON), Eka Putri Nadita, Gilang Ramadhan, Dewi Fatmawati, Sthepahanus Rival (atlet PON), Nggiring Puthu Mahesa dan Gilang Ramadhan (Muayborang).
Sementara sembilan medali perunggu mampu dikumpulkan Salma, Sitti Hadijah (atlet PON), Amalina, Haydir Rafi Firmansyah, Nggiring Puthu Mahesa (atlet PON), Aji Chandra Saputra, Putu Fitri Herlinawati (atlet PON), Agnes Herisilme Nona Trila dan Stevanus Lavensus Nong Memo (atlet PON).
Ketua Harian Muaythai Indonesia (MI) Kaltim, Budhi Iriawan kepada nomorsatukaltim.com menerangkan. Mereka berangkat ke Kendari tanpa ekspektasi besar. Lantara setahun terakhir atlet lebih banyak melakukan latihan mandiri di rumah masing-masing. Hanya memang tim pelatih sudah berpesan, agar para atlet memberi kekuatan terbaik yang mereka punya. Itu saja. Tapi kenyataannya beda. Gerombolan medali malah berhasil didapat. Bahkan, peluang atlet Kaltim untuk berlaga di SEA Games pun jadi ikut terbuka.
“Alhamdulillah kita berhasil meraih 5 medali emas, dari 3 atlet senior dan 2 atlet junior. 3 medali emas seperti yang kita raih saat di Pra PON 2019 dengan 2 medali yang mampu dipertahankan pada kejurnas ini. Yang diraih Siprianus Gobang dan Devan Febra Anantha,” kata Budhi, Senin 29 Maret 2021.
“Harusnya ada satu atlet kita yang berpotensi emas atas nama Wahyu Febryanto, salah satu peraih medali emas pada Pra PON yang lalu, namun saat last minute enggak bisa ikut karena orang tuanya mendadak sakit.”
“Satu emas lagi dari Julia Rizky. Kelas 63,5 Putri. Peluang dipanggil Pelatnas SEA Games Vietnam sangat terbuka.”
“Kami dapat info, 2 atlet yang akan dipanggil untuk masuk Pelatnas SEA Games Vietnam. Yaitu Mahdi dan Julia Rizky itu benar. Meski Mahdi pada kejurnas ini kalah pada babak 8 besar dengan lawan yang juga teman Pelatnas-nya. Namun infonya tetap dipanggil untuk mengikuti Pelatnas,” pungkas Budhi. (frd/ava)