Lomba untuk Motivasi Berinovasi

TANJUNG SELOR, DISWAY – Aparatur sipil negara (ASN) maupun organisasi perangkat daerah (OPD), dituntut untuk berinovasi, agar dapat memberikan kemudahan maupun kelancaran dalam pelaksanaan pemerintahan.

Untuk memotivasi tumbuhnya inovasi dari para ASN dan OPD, Pemprov Kaltara melaksan akan lomba Inovasi Daerah 2020. Yakni Tata Kelola Pemerintahan, Pelayan Publik, Inovasi Daerah Lainnya, Video Inovasi Pemulihan (UMKM) Ekonomi di Masa Pandemi COVID-19, Latsar CPNS 2018-2019, Proposal Riset Daerah, dan Penghargaan Khusus. Kategori Tata Kelola Pemerintahan, juara pertama diraih Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kaltara, dengan inovasi Peri Tape Ku (Perencanaan dan Implementasi Transfer Anggaran Provinsi Berbasis Ekologis Kalimantan Utara). Kategori Pelayan Publik, juara pertama disabet Puskesmas Bumi Rahayu Tanjung Selor, dengan inovasi GERTAGMAS PMKJN, atau Gerakan Serentak Petugas dan Masyarakat Peduli Masalah Kesehatan Jiwa/Napza. Kemudian, juara pertama kategori Inovasi Daerah Lainnya, jatuh kepada inovasi Nasi Tanpa Stik (Pelayanan Farmasi tanpa Plastik) oleh RSUD Pemprov Kaltara di Tarakan. Adapun kategori Video Inovasi Pemulihan Ekonomi, juara pertama diraih Anggrino Gilang-Juliansyah, dengan judul video LID 2020-KALTARA-PANDE(MIE) AYAM- UMKM. Sedang kategori Latsar CPNS 2018-2019, juara pertama diberikan kepada dr Helvy Yuliana Saragih, dengan inovasi Komunitas Orangtua Anak dengan Kondisi Khusus (KOTAK) di RSUD Provinsi Kaltara. Sementara itu, DR Didi Adriansyah berhasil menyabet juara pertama di kategori Proposal Riset Daerah, dengan inovasi Pengembangan Komoditas Pangan Lokal Unggulan Menuju Kemandirian Pangan Kabupaten Bulungan. Terakhir, kategori Penghargaan Khusus, yaitu inovasi dengan tingkat kematangan tertinggi, diraih Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara, dengan inovasi Kartu Tenaga Kerja Konstruksi. Adapun OPD terinovatif 2020, diraih RSUD Provinsi Kaltara. “Inovasi ini sangat penting. Inovasi dan kreativitas ini, bahkan bisa menyumbang 40 persen keberhasilan seseorang,” kata Gubernur Kaltara Irianto Lambrie di sela-sela penyerahan penghargaan, kemarin. HMS/REY