Pemprov Miliki 155 Inovasi

TANJUNG SELOR, DISWAY – Pemprov Kalimantan Utara (Kaltara) telah menelurkan sebanyak 155 inovasi. 77 di antaranya inovasi pelayanan publik dan 78 merupakan inovasi tata kelola pemerintahan.

Banyaknya inovasi yang dibuat jajaran Pemprov Kaltara, juga mendapat pengakuan dari pemerintah pusat. Sejak dua tahun terakhir, misalnya, inovasi pelayanan publik Pemprov Kaltara selalu masuk Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP). Yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). Dua inovasi itu adalah, Sistem Administrasi Kependudukan di Wilayah Perbatasan (Sipelandukilat). Inovasi yang dibuat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kaltara ini, masuk Top 45 KIPP 2019. Yang kedua, program layanan kesehatan Dokter Terbang dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltara, yang masuk Top 45 KIPP 2020. “Dua inovasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi roda pemerintahan tahun depan, dalam menciptakan inovasi baru lainnya. Ini agar di tahun-tahun berikutnya, inovasi dari Pemprov Kaltara bisa terpilih kembali sebagai salah satu inovasi terbaik di ajang nasional,” kata Gubernur Kaltara Irianto Lambrie, kemarin. Irianto juga mengungkapkan, beragam inovasi di Kaltara tidak lagi hanya terfokus pada penerapan sistem informasi yang menjembatani kehadiran program pemerintah. Inovasi di Kaltara, sekarang ini lebih kepada kebutuhan masyarakat. Terutama masyarakat yang berada di wilayah perbatasan. “Setiap masyarakat berhak mendapatkan pelayanan publik berkualitas. Seperti halnya kemudahan dalam melakukan pengurusan dokumen kependudukan, serta mendapatkan pelayanan kesehatan dengan mudah. Tak terkecuali di daerah yang sulit terjangkau dan terisolir,” ujarnya. Dia berharap ke depan seluruh perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kaltara, dapat terus menciptakan berbagai program inovasi. “Terus ciptakan inovasi yang bermanfaat untuk masyarakat, yang dampaknya langsung dirasakan masyarakat,” ujarnya. HMS/REY